JudulEKSTRAK KULIT DAUN LIDAH BUAYA DALAM MENGHAMBAT LAJU KOROSI PADA BALING – BALING KAPAL NELAYAN DALAM MEDIA NaCl 3,5% |
Nama: RAHMAN S. TUNE |
Tahun: 2024 |
Abstrak RAHMAN F331 18 158. Program Studi S1 Teknik Mesin. EKSTRAK KULIT DAUN LIDAH BUAYA DALAM MENGHAMBAT LAJU KOROSI PADA BALING – BALING KAPAL NELAYAN DALAM MEDIA NaCl 3,5%. (Dibimbing oleh Ramang Magga dan Muhammad Iqbal). Inhibitor organik adalah inhibitor yang berasal dari bagian tumbuhan yang mengandung tanin. Tanin merupakan zat kimia yang terdapat pada daun, akar, kulit, buah, dan batang tumbuhan, Pencegahan korosi dapat di lakukan dengan melapisi permukaan logam dengan metode proteksi katodik atau dengan menambahkan inhibitor korosi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menghitung proses ekstrak pada kulit daun lidah buaya dalam menghambat laju korosi pada baling-baling kapal nelayan dengan material aluminium (18,824%), silika (11,669%), tembaga (1,857%), Zinc (1,461%), besi (1,041%) dan magnesium (1,025%) yang kemudian di rendam pada media NaCL 3.5?ngan variasi perendaman inhibitor 0%, 1%, 2%, 3%, dan 4%. Langkah penelitian Spesimen yang digunakan merupakan bagian dari material alluminium baling-baling kapal tahapan yang dilakukan Penimbangan berat awal spesimen, Pengekstrakan kulit daun lidah buaya sebelum melakukan perendaman. Hasil penelitian pada laju korosi dengan konsentrasi inhibitor 4% menghasilkan korosi sebesar 8,112 mpy dalam waktu perendaman 672 jam dengan efisiensi yang dihasilkan sebesar 68,162%. Kata kunci : inhibitor, ekstrak kulit daun lidah buaya, propeler, efisiensi. |