JudulPENGARUH VARIASI SUDUT EXTERAL FLAP PADA AIRFOIL NACA 23012, JOUKOWSKI 12%, GOTTINGEN 79 SERTA NASA SUPERCRITICAL DENGAN MENGUNAKAN AUTODESK CFD |
Nama: MOH FADHEL |
Tahun: 2022 |
Abstrak Moh Fadhel, Program Studi S1 Teknik Mesin. Pengaruh Variasi Sudut External Flap Pada Airfoil Naca 23012, Joukowski 12%, Gottingen 79 Serta Nasa Supercritical 0406 Dengan Menggunakan Autodesk CFD. Dibimbing oleh, Muchsin, ST. MT. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi tekanan, kecepatan, serta perbandingan nilai koefisien lift/drag dari keempat airfoil ketika dipengaruhi variasi sudut external flap dengan metode numerik menggunakan software Autodesk CFD. Variasi Sudut external flap dilakukan dengan mengubah sudut serang external flap dari 0°-12° dengan interval 3. Selain itu AoA yang digunakan pada airfoil utama ialah sebesar 5°. Kemudian panjang chord external flap sebesar 20?ri panjang chord airfoil utama dan total nilai bilangan Reynold yang digunakan dalam proses simulasi ialah sebesar 53000. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan distribusi tekanan, kecepatan serta nilai koefisien lift dan drag ketika dipengaruhi variasi sudut terjadi pada semua jenis airfoil Naca 23012, Joukowski 12%, Gottingen 79 serta Nasa Supercritical 0406 yang mana perubahan sudut serang external flap pada semua jenis airfoil sangat mempengaruhi nilai koefisien lift, dimana semakin bertambah sudut serang external flap juga semakin bertambah nilai koefisien liftnya, berebeda dengan koefisien drag tidak mengalami perubahan yang signifikan. Nilai rasio tertinggi yang didapatkan ialah pada airfoil Gottingen 79 sebesar 6.0187, kemudian diikuti airfoil Naca 23012 sebesar 4.1664, lalu airfoil Nasa SC 0406 sebesar 4.0315 dan yang terendah pada airfoil Joukowski 12% sebesar 3.5545. Kata kunci : Airfoil, External Flap, Koefisien Lift, Koefesein Drag, Metode Numerik, Autodesk CFD. |