ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulStrategi Pengembangan Desa Wisata Di Desa Balumpewa Dan Desa Kalukutinggu Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi |
| Nama: YESICA CLARITHA |
| Tahun: 2024 |
| Abstrak Yesica Claritha Lasompoh. F23120001. Strategi Pengembangan Desa Wisata di Desa Balumpewa dan Desa Kalukutinggu Kecamatan Dolo Barat, Kabupaten Sigi. Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota. Universitas Tadulako Palu. Dibimbing oleh Lutfi dan Ardiansyah Winarta. Pengembangan desa wisata berdasarkan budaya dan potensi alam berkembang pesat di Indonesia dan memberikan pemasukan besar bagi pembangunan. Salah satu desa yang berpotensi dikembangkan sebagai desa wisata adalah Balumpewa dan Desa Kalukutinggu, Kecamatan Dolo Barat, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah. Tujuan yang hendak dicapai dari penelitian ini adalah teridentifikasinya komponen produk desa wisata di Desa Balumpewa dan Desa Kalukutinggu, diketahuinya peran pemerintah dan peran masyarakat setempat dalam mendukung perencanaan dan pengembangan sebuah desa wisata, serta tersusunnya strategi pengembangan desa wisata di Desa Balumpewa dan Desa Kalukutinggu. Metode penelitian yang digunakan pada studi ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan penelitian eksploratif. Metode penelitian kualitatif digunakan untuk menggambarkan data informasi yang berdasarkan dengan kenyataan (fakta) yang diperoleh di lapangan. Deskriptif kualitatif dalam penelitian ini digunakan untuk mengembangkan teori yang dibangun melalui data yang diperoleh dilapangan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi lapangan serta dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah SWOT IFAS-EFAS untuk menyusun strategi pengembangan berdasarkan faktor strategis internal dan faktor strategis eksternal. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa permasalahan dasar yang menghambat pengembangan wisata di Desa Balumpewa dan Desa Kalukutuinggu berupa pelayanan sarana dan prasarana yang belum maksimal, serta kurangnya sumber daya manusia yang ada dan ketidaksesuaian program pemerintah dengan kebutuhan masyarakat setempat yang menjadi permasalahan. Setelah dilakukan analisis, strategi yang dapat dilakukan dalam mengembangkan desa wisata Balumpewa dan Kalukutinggu yaitu peningkatan kualitas pelayanan sarana prasarana, menjaga dan melestarikan potensi wisata, meningkatkan promosi wisata, mengemas seluruh potensi wisata menjadi kesatuan paket wisata, dan melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, pelaku industri pariwisata, dan komunitas lokal, sangat penting dalam pengembangan desa wisata. Kata Kunci: Strategi, Pengembangan, Desa Wisata. |