Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPENGARUH HUTAN KOTA DALAM MEREDUKSI KEBISINGAN LALU LINTAS KELURAHAN TALISE DI KOTA PALU
Nama: ARIO SADEWO PUTRA
Tahun: 2020
Abstrak
ABSTRAK Ario Sadewo putra, F23115049 " Pengaruh Hutan Kota Dalam Mereduksi Kbiingan Lalu lintas Kelurahan Talise Di Kota Palu" dibimbing oleh Dr. Rusli, S.T, M.T Peraturan Pemerintah No. 63 Tahun 2002 Hutan kota adalah suatu hamparan lahan yang bertumbuhan pohon-pohon yang kompak dan rapat dalam wilayah perkotaan baik pada tanah negara maupun tanah hak, yang ditetapkan sebagai hutan kota oleh pejabat atau pemerintah yang berwenang. Peraturan Mentri No. 13 Tahun 2011 kebisingan adalah semua suara yang tidak di kehendaki yang bersumber dari alat-alat proses produksi dan/atau alat kerja yang pada tingkat tertentudapat menimbulkan gangguan pendengaran dalam suatu lanskap perkotaan, pengendalian kebisingan dapat di lakukan dengan membangun barrier antara sumber kebisingan dan penerima kebisingan. barrier yang dimaksud barrier yang berupa vegetasi yang berfungsi sebagai peredam kebisingan, vegetasi yang dibangun dapat berupa hutan kota. Widagdi (1998) mengatakan bahwa kemampuan vegetasi dalam mereduksi kebisingan relatif tergolong rendah, sehingga belum dapat digunakan secara tunggal sebagai penapis kebisingan. walaupun begitu, vegetasi mampu mengurangi luas daerah yang terkena kebisingan. Peraturan Daerah Kota Palu No. 16 Tentang RTRW Kota Palu 2010-2030 dalam pasal 40 menyebutkan hutan kota memiliki kurang lebih seluas 95 ha yang berada di Kelurahan Talise Kota Palu yang termasuk dalam kriteria di ruang terbuka hijau publik. Penelitian ini memiliki tujuann yaitu menganalisis pengaruh hutan Kota dalam mereduksi kebisingan yang di timbulkan oleh aktifitas lalu lintas di Kota Palu. menggunakan Analisis Sound Level Meter, Analisis Eksisting, Analisis Korelasi dan Analisis Regresi dari hasil analisis yang ingin di capai adalah mengkaji pengaruh hutan kota dalam mereduksi kebisingan lalu lintas agar tingkat kebisingan yang di hasilkan oleh aktivitas lalu lintas tidak mengganggu aktivitas masyarakat di hutan kota serta menciptakan peran stakeholder untuk meningkatkan jumlah vegetasi di Kawasan hutan kota dalam mereduksi kebisingan lalu lintas Di Kota Palu. Kata Kunci : Hutan Kota, Kota Palu, Reduksi, Kebisingan.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up