JudulKAJIAN ALIH FUNGSI DAN DAYA DUKUNG LAHAN PERTANIAN PADI SAWAH DI KECAMATAN SIGI BIROMARU PASCA BENCANA |
Nama: TAUFIQULHAKIM |
Tahun: 2020 |
Abstrak Pasca bencana gempa bumi dan likuefaksi di Kab. Sigi 28 september 2018, terdapat banyak alih fungsi lahan pertanian padi sawah yang berdampak terhadap swasembada pangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh alih fungsi lahan pertanian padi sawah yang diakibatkan oleh bencana alam terhadap daya dukung lahan pertanian padi sawah pasca bencana. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan lokasi penelitian yang berada di Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini ialah analisis overlay yaitu proses penggabungan peta guna lahan pra bencana dan peta guna lahan pasca bencana untuk mengetahui seberapa besar alih fungsi lahan pertanian padi sawah pasca bencana, selanjutnya untuk mengetahui daya dukung lahan pertanian pasca bencana digunakan metode analisis daya dukung lahan pertanian. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa (1) Luas alih fungsi lahan pertanian padi sawah pasca bencana ialah sebesar 2257.38 ha dari luas lahan pertanian padi sawah Kecamatan Sigi Biromaru 3726.78 ha sementara untuk luas lahan pertanian padi sawah yang tidak mengalami alih fungsi lahan ialah sebesar 1469.4 ha. (2) Daya dukung lahan pertanian pasca bencana di Kecamatan Sigi Biromaru ialah sebesar 0.05 dan termasuk dalam klasifikasi kelas I (<1), yaitu belum mampu dalam melakukan swasembada pangan. Penduduk optimum yang diketahui setelah melakukan analisis daya dukung lahan pertanian ialah sebesar 0.0013 dan termasuk dalam kelas I (<1) Yang berarti nilai daya dukung lahan pertanian padi sawah di Kecamatan Sigi Biromaru pasca bencana dalam kondisi tidak optimum dan membutuhkan penambahan luas lahan panen. |