JudulPERPUSTAKAAN UNIVERSITAS TADULAKO Dengan Pendekatan Arsitektur Bioklimatik |
Nama: ANDI SETIAWAN |
Tahun: 2025 |
Abstrak Perkembangan pendidikan abad ke-21 menuntut ruang belajar yang mendukung kolaborasi, kenyamanan, dan efisiensi energi. Perpustakaan Pusat Universitas Tadulako menghadapi tantangan kapasitas ruang, penurunan kunjungan, dan kurangnya penerapan prinsip ramah lingkungan. Penelitian ini merancang ulang perpustakaan dengan pendekatan Arsitektur Bioklimatik untuk menciptakan ruang belajar yang responsif terhadap iklim tropis Kota Palu. Metode yang digunakan meliputi studi literatur, observasi tapak, wawancara, dan analisis kebutuhan pengguna. Hasil penelitian menunjukkan penerapan prinsip-prinsip bioklimatik seperti orientasi bangunan, ventilasi silang, bukaan alami, dan material berpori yang meningkatkan kenyamanan termal dan efisiensi energi. Implementasi desain perpustakaan ini menggunakan elemen pasif seperti void, courtyard, rooftop garden, barrier angin, balkon, dan sun shading. Penerapan void meningkatkan sirkulasi udara dan pencahayaan alami, sementara courtyard dan rooftop garden mengatur suhu dan kenyamanan termal. Barrier angin mengurangi paparan panas langsung, balkon mendukung ventilasi alami, dan sun shading mengurangi intensitas radiasi matahari. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa prinsip arsitektur bioklimatik tidak hanya meningkatkan kenyamanan dan efisiensi energi, tetapi juga menciptakan lingkungan yang sehat dan menyenangkan bagi pengguna perpustakaan. Kata kunci: Arsitektur Bioklimatik, Efisiensi Energi, Kenyamanan Termal, Perpustakaan, Universitas Tadulako |