JudulGEDUNG BALAI PELAKSANAAN JALAN NASIONAL SULAWESI TENGAH DI KOTA PALU |
Nama: MOHAMMAD ABDHI FEBRIANSYAH |
Tahun: 2024 |
Abstrak Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Tengah yang ada sekarang dinilai belum memenuhi standar sebagai pusat perkantoran yang dapat mewadahi aktivitas pengelolaan pengurusan suatu pekerjaan yang berhubungan dengan jalan dan jembatan. Dimana, banyak ruang penunjang yang tidak terpenuhiseperti ketersediaan Laboratorium, Workshop dan Hangar alat berat. Metode penelitian yang digunakan dalam hal ini ialah Metode Perancangan Arsitektur. Metode perancangan arsitektur merupakan rangkaian tahapan kerja yang digunakan untuk merancang suatu objek rancangan serta melewati beberapa tahapan analisis yang di sertai dengan studi literatur yang mendukung teori, tahapan ini disebut dengan metode deskriptif analisis. Analisis yang digunakan adalah analisis secara kualitatif. Menggunakan pendekatan arsitektur Regionalisme sehingga bentuk bangunan mengambil bentuk dari rumah adat souraja yang merupakan bangunan tradisional di Kota Palu, selain bangunan tradisional, fasad bangunan mengambil bentuk dari motif batik khas Kota Palu (batik bomba) dan alat tempur suku kaili (kaliavo) yang di aplikasikan dengan cara memodifikasi bentuk aslinya |