ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulDESAIN PERUMAHAN HEMAT ENERGI DI KOTA PALU |
| Nama: UMMUL SAUM F |
| Tahun: 2020 |
| Abstrak Ummul Saum F, (F 221 15 070) “ Desain Perumahan Hemat Energi DI Kota Palu ” (dibimbing oleh Dr. Eng. Puteri Fitriaty, ST., MT). Tingginya konsumsi energi listrik di Kota Palu dalam sektor perumahan menjadi latar belakang terbentuknya “Desain Perumahan Hemat Energi Di Kota Palu”. Tujuan penelitian ini untuk menghasilkan desain perumahan yang menerapkan konsep hemat energi dengan penekanan prinsip optimasi sistem pencahayaan dan penghawaan alami. Metode yang digunakan untuk menghasilkan konsep desain ini yaitu metode penelitian arsitektur dengan pendekatan kuantitatif. Teknik penelitian yang digunakan yaitu pengukuran lapangan, simulasi dan prediksi. Pengukuran lapangan dilakukan untuk mendapatkan informasi mengenai tapak dan lingkungan di lokasi penelitian, pengukuran temperatur, kelembapan, kecepatan arah angina serta intensitas cahaya matahari yang dilakukan selama 3 hari secara berturut-turut dengan menggunakan termohigrometer, anemometer, dan luxmeter. Untuk menghasilkan desain perumahan hemat energi digunakan metode perancangan arsitektur, dengan menganalisis variabel peancangan dan variabel pencahayaan dan penghawaan alami. Untuk menganalisis prediksi kondisi penghawaan dan pencahayaan yang akan diterapkan dalam desain maka dilakukan secara matematis berdasarkan rumus air flow rate dan pengaruh luas bukaan terhadap penghawaan dan pencahayaan. Dengan kombinasi metode pediksi dan perancangan arsitektur, maka studi ini menghasilkan rekomendasi pola perumahan papan catur ( Checker-board ) dengan bantuan vegetasi untuk menghasilkan aliran angin agar dapat masuk kedalam desain rumah. Terdapat 3 tipe rumah yang dihasilkan dalam rancangan ini yaitu tipe 45 tipe 54 dan tipe 60. Dimana tiap rumah memiliki fitur pencahayaan dan penghawaan alami berupa sirip bangunan yang berfungsi mengatur arah angin dan cahaya yang masuk kedalam rumah, penggunaan jendela dengan dimensi berbeda memungkinkan angin ke jendela selanjutnya, penggunaan overstek agar panas diarea jendela dapat terminimalisir. |