JudulTINJAUAN PELAKSANAAN PONDASI DALAM (BORE PILE) PADA PEMBANGUNAN JEMBATAN POBOYA |
Nama: NI KOMANG YESI PUSPITASARI |
Tahun: 2024 |
Abstrak TINJAUAN PELAKSANAAN PONDASI DALAM (BORE PILE) PADA PEMBANGUNAN JEMBATAN POBOYA Ni Komang Yesi Puspitasari, Komang Rinaldi Tri Suandana, Agus Rivani ST, MT, Mohamad Sutrisno, ST, MT ABSTRAK Pondasi adalah bagian dari suatu sistem struktur bawah (sub structure) yang menahan berat sendirinya dan seluruh beban gaya dari struktur atas, kemudian meneruskannya ke lapisan tanah dan batuan yang terletak di bawahnya. Ada dua jenis pondasi, yaitu pondasi dangkal dan pondasi dalam. Pondasi dalam terbagi menjadi dua macam, yaitu pondasi bor dan pondasi tiang. Kerja Praktek pada Proyek Pekerjaan Jembatan Poboya pada paket pekerjaan Rekonstruksi Jalan Lingkar Dalam Kota Palu 1, Kelurahan Poboya, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah yang memiliki panjang bentang 60m dan lebar 14m dengan umur rencana 75 tahun.Total anggaran keseluruhan adalah IDR 199.155.312,200 sumber dana dari (Loan IP-580 IRSL JICA). Terdapat beberapa hal yang dapat di simpulkan terkait pelaksanaan proyek, yaitu : Dalam pengerjaan proyek rekonstruksi Jembatan Poboya, metode pekerjaan pondasi yang digunakan adalah pondasi dalam jenis Bore Pile (Pile Position, Bentonite, Drilling Record, Drilling Depth, Rebar Cage, Pouring). Dengan Diameter 1 m, Tinggi 19 m, Mutu beton (fc) 30 Mpa, Diameter tulangan S16, S32. dapat disimpulkan bahwa proses pekerjaan jenis pondasi dalam dengan menggunakan metode bore pile secara garis besar yaitu: Pekerjaan Persiapan, Pekerjaan Perakitan Tulangan, Pekerjaan Pengeboran, Pekerjaan Pengecoran. Pada pelaksanaan proyek dilpangan, penerapan K3 dilapangan didapati beberapa ketidaksesuaian dengan prosedur K3 yang ada. Kata Kunci : Jembatan, Struktur Bawah (bore pile), Dan K3 Konstruksi |