JudulPOTENSI GRANIT SEBAGAI BAHAN GALIAN KONSTRUKSI DI DAERAH POMBEWE DAN SEKITARNYA KECAMATAN SIGI BIROMARU KABUPATEN SIGI PROVINSI SULAWESI TENGAH |
Nama: YUDIT PRASETYA |
Tahun: 2023 |
Abstrak Granit merupakan salah satu komoditas bahan galian konstruksi yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembangunan infrastruktur berupa bangunan dan jalan. Daerah pombewe dan sekitarnya merupakan salah satu tempat yang berpotensi dikarenakan memiliki sebaran granit yang cukup luas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik granit secara mikroskopis dan juga menganalisis kualitas granit sebagai bahan konstruksi dari 4 sampel dengan pengujian kuat tekan batuan dan uji keausan agregat menggunakan alat abrasi los angeles. Karakteristik granit daerah penelitian secara petrografi memiliki warna absobrsi kekuningan, interferensi coklat keabu-abuan, tekstur terdiri atas kristalinitas holokristalin, granularitas faneritik, relasi equigranular, ukuran mineral 0,025 mm - 1 mm, struktur batuan masif, komposisi mineral terdiri dari Kuarsa (35-50%), Ortoklas (25-35%), Plagioklas (Albite) (10- 15%), Biotit (5%), Muskovit (5-25%), Hornblende (5%) Opak (2-5%), dengan nama batuan berdasarkan klasifikasi batuan beku menurut Travis 1955 yaitu granit. Hasil pengujian kuat tekan batuan bervariasi pada stasiun 02 dengan nilai 543,44 kg/cm2 dan stasiun 04 dengan nilai 637,31 kg/cm2 masuk dalam kategori Kuat Sedang (Medium Strong), Stasiun 01 dengan nilai 722,29 kg/cm2 termasuk kategori kuat (Strong), dan untuk stasiun 03 dengan nilai 1593,28 kg/cm2 masuk dalam kategori Sangat Kuat (Very Strong). Sedangkan dari hasil pengujian keausan agregat diperoleh hasil tingkat abrasi granit yaitu 31,27%. Dari hasil pengujian, dapat disimpulkan bahwa granit pada daerah penelitian dapat digunakan sebagai segala jenis bahan bangunan menurut syarat mutu (SNI 03-0394-1989) dan sebagai semua jenis campuran aspal bergradasi lainnya menurut spesifikasi bina marga (2010). Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan software Gis, nilai volume cadangan granit yang berpotensi pada daerah penelitian sebesar 99.999.687,819378 m3 |