Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA STAKEHOLDER TERHADAP KETERAMPILAN TENAGA KERJA KONSTRUKSI PADA PROYEK GEDUNG BERTINGKAT DI KOTA PALU
Nama: NI MADE AYU JULI ANDJANI
Tahun: 2021
Abstrak
Ni Made Ayu Juli Andjani, “Analisis Faktor – Faktor yang mempengaruhi Kinerja Stakeholder terhadap Keterampilan Tenaga Kerja Konstruksi pada Proyek Gedung Bertingkat Di Kota Palu”. Dibimbing oleh Tutang Muhtar K, Fahirah. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor- faktor yang berpengaruh paling signifikan terhadap peningkatan keterampilan tenaga kerja konstruksi berdasarkan perspektif kepuasan, kontribusi, strategi, proses, dan kemampuan yang dimiliki stakeholder sehingga dapat memberi saran rekomendasi perbaikan untuk solusi dalam upaya meningkatkan keterampilan tenaga kerja konstruksi pada proyek gedung bertingkat di Kota Palu. Metode penelitian yang digunakan yaitu Analitical Hierarchy Proces (AHP) yang bertujuan untuk memilih salah satu alternatife yang paling mendominasi dari beberapa kriteria faktor yang ada dalam bentuk hirarki proses. Langkah pertama dalam metode pengolahan data menggunakan AHP yaitu membuat matriks perbandingan berpasangan (pairwaise comparism). Selanjutnya, menentukan prioritas pilihan (synthesis of priority). Tahap terakhir yaitu menghitung rasio konsistensi (consitency ratio) yaitu dengan menghitung nilai indeks konsistensi (consistency index) dengan nilai random indeks (RI). Kesimpulan hasil dari penelitian ini yaitu berdasarkan perspektif kepuasan stakeholder diketahui bahwa faktor yang mendominasi yaitu kinerja konsultan yang baik dengan nilai rata-rata yaitu 50,67%. Faktor yang mendominasi untuk menunjang kinerja stakeholder berdasarkan persepsi kontribusi stakeholder yaitu didominasi oleh faktor pelatihan secara berkala untuk tenaga kerja dengan nilai bobot rata-rata yaitu 42,27 %. Jika ditinjau berdasarkan perspektif kemampuan stakeholder fasilitas yang memadai untuk pekerja memiliki bobot tertinggi yaitu sebesar 47,91 %. Faktor yang mendominasi untuk menunjang kinerja stakeholder terhadap peningkatan keterampilan tenaga kerja konstruksi berdasarkan persepsi strategi stakeholder yaitu pengontrolan kinerja supplier mempunyai nilai bobot terbesar yaitu 42,96 %. Dalam perspektif proses stakeholder, faktor komunikasi efektif antara pemangku kepentingan menjadi faktor terpenting dikarenakan mempunyai nilai bobot tertinggi yaitu sebesar 48,04%. Kata Kunci: Analytical Hierarchy Process (AHP), kapabilitas, kepuasan, kinerja, kontribusi, proses, proyek, stakeholder, strategi, , tenaga kerja konstruksi.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up