JudulPENGGUNAAN LIME STONE (DOMATO) SEBAGAI BAHAN PERBAIKAN TANAH DASAR EKSPANSIF (STUDI KASUS: RUAS JALAN TOMATA – BETELEME) |
Nama: RUSLAN |
Tahun: 2021 |
Abstrak ABSTRAK Fenomena tanah ekspansif merupakan salah satu maslah serius dalam geoteknik yang harus segera ditangani. Kerugian yang harus ditanggung oleh masyarakat berupa kerugian material maupun non material. Tanah ekspansif di lokasi Tomata – Beteleme sering mengalami kembang susut, sehingga dapat menimbulkan kerusakan bangunan ringan maupun perkerasan jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lime stone terhadap daya dukung tanah dasar ekspansif melalui pengujian sifat fisis dan mekanis tanah, serta untuk mengetahui kandungan mineral lempung ekspansif melalui uji SEM/EDS dan XRF. Metode yang digunakan mencampur lime stone dengan variasi 3%, 6%, 9%, 12?n 15%. Uji kuat tekan bebas dan uji triaxial ditinjau pada waktu pemeraman 1, 7, 4, dan 28 hari. Hasil pengujian sifat fisis tanah menunjukan tanah lempung dari desa Taliwan Kecamatan Tomata Kabupaten Morowali Utara pada sistem klasifikasi USCS digolongkan jenis tanah CL dengan nilai plastisitas Indeks 14,82%. Uji kuat tekan bebas tertinggi variasi lime stone 15?ngan pemeraman 28 hari. Uji triaxial tertinggi variasi lime stone 15?ngan pemeraman 28 hari. Hasil pemeriksaan SEM tanah ekspansif dengan kandungan silikat (Si) 25,64?n aluminat (Al) 13,43?ngan perbandingan 2:1, maka sampel tanah ekspansif tersebut digolongkan sebagai lempung ekspansif kaolinite. Uji XRF tanah ekspansif dengan kandungan silikat (Si) 45?n aluminat (Al) 14?ngan perbandingan 3:1, maka sampel tanah ekspansif tersebut dapat dikategorikan sebagai lempung ekspansif masuk kelompok mineral montmorillonite. Kata kunci: Tanah Ekspansif, Lime Stone, Kuat tekan Bebas, Triaxial. |