JudulANALISIS SENSITIVITAS METODE PENDUGAAN EVAPOTRANSPIRASI POTENSIAL TERHADAP PERUBAHAN IKLIM |
Nama: SATYA WICANA |
Tahun: 2020 |
Abstrak ABSTRAK Satya Wicana, 2019.AnalisisSensitivitasMetodePendugaanEvapotranspirasiPotensialTerhadapPerubahanIklim. Tesis, ProgramStudi Magister Teknik Sipil, Program PascasarjanaUniversitasTadulako. Ketua Tim Pembimbing : I WayanSutapa dan Anggota Tim Pembimbing : Saparuddin Perubahan iklim global terjadi karena penambahan gas-gas pengabsorbsi ke dalam atmosfer, yang dapat diartikan sebagai efek rumah kaca. Perubahan yang terjadi pada suhu akan diikuti oleh perubahan pada elemen iklim lainnya, diantaranya curah hujan, radiasi matahari, kelembaban udara, dan kecepatan angin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sensitivitas metode perhitungan evapotranspirasi potensial terhadap perubahan iklim dan mengetahui keragaman hasilnya berdasarkan perbedaan struktur perhitungan dan data yang dibutuhkan. Metodeyang digunakan untuk memperkirakan sensitivitas evapotranpirasi potensial (ETp) terhadap perubahan iklim adalah: Thornthwaite, Blaney-Criddle, FAO tanpa koreksi, Makking, Ivanov, Hargreaves-74, Penman Modifikasi, dan Penman-Monteith. Analisis dilakukan dengan menggunakan data iklim dari tiga lokasi stasiun klimatologi yang ada di Sulawesi Tengah yaitu: Stasiun Singkoyo, Kulawi dan Bora. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa Metode Thornthwaite dan Blaney-Cridle yang relatif paling sensitiv terhadap perubahan suhu, diikuti oleh metode Penman Montieth, Ivanov, Hargreaves 74 dan Penman Modifikasi. Sedangkan Metode FAO dan Makkink menunjukkan sensitivitas yang relatif kecil. Kata kunci: iklim, evapotranspirasi potensial, sensitivitas |