JudulPENGARUH PERUBAHAN TATA GUNA LAHAN TERHADAP KERENTANAN BANJIR DI DESA TAYAWA KECAMATAN TOJO |
Nama: TITI SYALWIA NTAKI |
Tahun: 2025 |
Abstrak PENGARUH PERUBAHAN TATA GUNA LAHAN TERHADAP KERENTANAN BANJIR DI DESA TAYAWA KECAMATAN TOJO Titi Syalwia Ntaki, Setiyawan, Teguh Hilmansyah ABSTRAK Perubahan tata guna lahan memiliki dampak signifikan terhadap risiko terjadinya banjir, terutama di Wilayah yang memiliki karakteristik rawan seperti daerah datar, cekungan, dan dekat sungai. Berdasarkan informasi dari Kepala Desa Tayawa, banjir di Wilayah ini terjadi setiap empat tahun sekali, menandakan perlunya upaya mitigasi yang lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perubahan tata guna lahan terhadap tingkat kerentanan banjir di Desa Tayawa, Kecamatan Tojo, Kabupaten Tojo Una – una, Sulawesi Tengah. Periode analisis mencakup tahun 2016, 2018 dan 2025. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis spasial berbasis overlay. Parameter yang dianalisis meliputi curah hujan, jenis tanah, kemiringan lereng, dan penggunaan lahan. Data diperoleh dari instansi terkait dan citra satelit, kemudian diolah menggunakan aplikasi sistem informasi geografis (SIG). hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tahun 2016 dan 2025, Desa Tayawa beada pada kategori kerentanan tinggi. Hal ini disebabkan oleh kombinasi dari kondisi tanah lempung yang cenderung tidak menyerap air dengan baik, topografi landai (8-15°), curah hujan tinggi, serta peningkatan luas permukiman dan vegatasi belum sepenuhnya pulih. Namun pada tahun 2018 tingkat kerentanan berada pada kategori sedang. Penurunan ini terjadi karena penurunan luas sawah dan hilangnya semak belukar, namun nilai skor penggunaan lahan menurun karena jenis lahan yang terbatas. Penelitian ini menunjukkan bahwa perubahan tata guna lahan memberikan dampak signifikan terhadap kerentanan banjir. Oleh karena itu, diperlukan kebijakan tata ruang yang berkelanjutan, perlindungan lahan resapan, pengembangan sistem drainase yang baik, serta edukasi kepada masyarakat dalam rangka mitigasi bencana banjir yang lebih efektif di masa mendatang. Kata Kunci : Kerentanan Banjir, Tata Guna Lahan, SIG, Perubahan Spasial THE INFLUENCE OF LAND USE CHANGES ON FLOOD VULNERABILITY IN TAYAWA VILLAGE, TOJO SUB - DISTRICT Titi Syalwia Ntaki, Setiyawan, Teguh Hilmansyah ABSTRACT Land use change has a significant impact on the risk of flooding, especially in areas with certain characteristics such as lowlands, basins, and proximity to rivers. Based on information from the Head of Tayawa Village, floods occur in the area almost every year, prompting the need for good flood vulnerability mapping. The research aims to anlyze the impact of land use changes on flood vulnerability in Tayawa Village, Tojo Sub – distric, Tojo Una – una Regency, Central Sulawesi. The study was conducted for three periods : 2016, 2018, and 2025. This research uses spatial analysis methods based on GIS. The analysis parameters used include slope, rainfall, land use, and soil texture. The results show that in 2016 and 2025, flood vulnerability levels were categorized as high. This is due to a combination of clay soil conditions that tend not to absorb water well, gentle slope topography (8-15°), high rainfall, and an increase in residential areas and open land. In 2018, flood vulnerability was categorized as moderate. The increase in flood vulnerability is also due to the expansion of settlements and reduction of forested areas. The study concludes that land use changes have a significant impact on flood vulnerability. Therefore, efforts are needed to protect water chatchment areas, improve drainage systems, and educate the community to mitigate the impacts of floods effectively and sustainably. Keywords : Flood Vulnerability, Land Use, GIS, Spatial Analysis |