JudulIDENTIFIKASI RISIKO BENCANA BANJIR DAN TANAH LONGSOR AKIBAT PEMBANGUNAN HUNTAP DI WILAYAH TONDO 2 |
Nama: ADITYA AGUNG PERMANA |
Tahun: 2025 |
Abstrak ABSTRAK Bencana adalah peristiwa yang mengancam kehidupan masyarakat, berasal dari faktor alam, manusia, atau gabungannya, dengan dampak yang meliputi korban jiwa, kerusakan lingkungan, dan dampak psikologis. Penelitian ini dilakukan di Wilayah Huntap Tondo 2, Kota Palu, dengan tujuan mengidentifikasi risiko banjir dan tanah longsor serta mengetahui upaya penanganannya. Metode penelitian bersifat deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Data dianalisis menggunakan metode Severity Index (SI) dan matriks probabilitas x dampak. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 9 variabel risiko tanah longsor dengan kategori rendah, serta 9 variabel risiko banjir dalam kategori rendah dan 1 dalam kategori sedang. Analisis penerimaan risiko menunjukkan tanah longsor memiliki 77,8% risiko yang dapat diterima (acceptable), sedangkan banjir memiliki 10% risiko yang tidak diinginkan (undesirable). Tiga risiko utama yang diidentifikasi adalah curah hujan tinggi, tumpukan material, dan dampak pemanasan global, dengan langkah mitigasi berupa edukasi masyarakat, percepatan pembangunan, serta peningkatan infrastruktur pengendalian bencana. Penelitian ini menekankan pentingnya mitigasi risiko melalui perencanaan strategis, edukasi, dan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat untuk meminimalisasi dampak bencana. Kata Kunci: Bencana, Tanah Longsor, Risiko, Banjir, Infrastruktur. |