Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulKUAT LENTUR BALOK BETON BERTULANG DENGAN PENGGANTI SEBAGIAN AGREGAT HALUS MENGGUNAKAN LIMBAH PENGELASAN
Nama: AVIVA SADILA ISRAIL
Tahun: 2025
Abstrak
Industri besi dan baja terus menunjukkan perkembangan positif karena keunggulan pada kekuatan dan instalasinya. Melalui proses fabrikasi, baja dipotong dengan motede oxy-fuel cutting karena rapi dan efesien dalam pekerjaan. Limbah yang dihasilkan memiliki kandungan oksida-oksida logam dan memiliki tekstur yang kasar sehingga secara bentuk dan kandungan cocok sebagai campuran ataupun bahan tambah dalam pembuatan beton. Kuat tekan beton yang didapatkan dengan penambahan limbah pengelasan terhadap berat pasir secara berturut-turut pada umur 7 hari untuk 2%,4%,6?n 8?alah 22,35 MPa, 23,01 MPa, 26,03 MPa dan 26,69 MPa dan untuk umur 28 hari secara adalah 31,31 MPa, 31,78 MPa, 32,82 MPa, dan 33,76 MPa. maka komposisi yang digunakan dalam campuran balok beton bertulang sebesar 8%. Penelitian kuat lentur balok bertulang dengan pengganti sebagian agregat halus menggunakan limbah pengelasan dilakukan untuk mengetahui pengaruh limbah pengelasan sebagai pengganti sebagian pasir dan perbandingan kuat lentur balok beton bertulang tanpa limbah pengelasan dan balok beton bertulang dengan limbah pengelasan. Metode campuran dengan menggunakan SNI 03-2843:2000 dan metode uji kekuatan lentur balok beton dengan beban terpusat di tengah bentang menggunakan SNI 4154:2014. Tulangan dengan diameter 6 digunakan sebagai tulangan tekan dan sengkang, untuk tulangan tarik berdiameter 8. Dimensi benda uji 10 x 15 x 60 cm berjumlah 3 balok beton bertulang tanpa limbah pengelasan dengan kuat lentur rata-rata 6,93 kN.m dan 3 balok beton bertulang dengan penambahan 8% limbah pengelasan dengan kuat lentur rata-rata 7,70 kN.m. Perbandingan hasil pengujian kuat lentur balok beton bertulang dengan penambahan limbah pengelasan sebesar 0,77 MPa atau 11,91 % meningkat dari hasil pengujian kuat lentur balok beton bertulang dengan limbah pengelasan. Pola retak yang terbentuk berupa retak di tengaj bentang bagian serat bawah balok. Lebar retak berbanding lurus terhadap penambahan beban. Semakin besar beban puncak maka semakin besar lebar retak.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up