Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPENILAIAN RISIKO PEKERJAAN PROYEK REHABILITASI DAN RENOVASI GEDUNG RUMAH SAKIT PENDIDIKAN UNIVERSITAS TADULAKO
Nama: DEFRI SETIAWAN SAEHANA
Tahun: 2024
Abstrak
PENILAIAN RESIKO PEKERJAAN PROYEK REHABILITASI DAN RENOVASI GEDUNG RUMAH SAKIT PENDIDIKAN UNIVERSITAS TADULAKO Defri Setiawan Saehana, Nirmalawati, Teguh Hilmansyah ABSTRAK Proyek ‘rehabilitasi dan renovasi rumah sakit Pendidikan Universitas Tadulako’ tergolong dalam risiko konstruksi berkategori besar, karena memiliki nilai HPS di atas Rp100.000.000.000,00 (seratus miliar rupiah)’. yang tentunya proyek ini juga tidak luput dari berbagai risiko kinerja konstruksi yang akan timbul seiring berjalannya waktu pengerjaan. Penelitian ini bertujuan untuk Mengidentifikasi risiko-risiko yang mempengaruhi pelaksanaan proyek dan Respon yang akan dilakukan untuk meminimalisir risiko-risiko tersebut. Pengumpulan data menggunakan kueisioner kepada 16 orang responden yang kemudian diolah menggunakan metode Saverity indeks (SI) dan Metode Matriks Probabilitas x Dampak risko. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari 40 variabel risiko yang terbagi dalam beberapa kelompok yaitu manajemen konstruksi, keuangan, material, tenaga kerja, peralatan, metode palaksanaan, lingkungan, serta peraturan, kebijakan pemerintah dan sosial. Dari hasil penelitian ini Ditemukan 3 variabel risiko yang tergolong kategori unacceptable (tidak dapat diteriama), yaitu; 1) risiko Perubahan pada desain proyek, kesalahan data atau data yang tidak lengkap, 2) Perencanaan kontraktor terhadap jadwal pekerjaan yang meliputi jadwal waktu, biaya, material, dan alat yang dibuat tidak sesuai dengan kondisi pekerjaan di lokasi proyek, 3) Kesalahan pelaksanaan sistem pengawasan pekerjaan dilapangan. Respon yang bisa dilakukan untuk menangani 3 variabel risiko tersebut yaitu; 1) mengadakan pertemuan antara pihak-pihak yang terlibat pada pelaksanaan proyek, 2) melakukan evaluasi data proyek, 3) melakukan pengambilan data kembali, 4) mengajukan klaim penambahan sumber daya dan waktu pelaksanaan proyek, 5) memperbaiki jadwal pelaksanaan proyek, 6) menghindari supplier yang belum diketahui, 7) memperbaiki sistem pengawasan, 8) memastikan bahwa pengawas melakukan tugasnya sesuai dengan prosedur yang ada. Kata Kunci: Risiko, Rehabilitasi, Renovasi, Gedung Rumah Sakit

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up