JudulPemanfaaatan Abu Sawit Sebagai Pengganti Filler Pada Campuran AC-WC |
Nama: MUH FADHIL |
Tahun: 2024 |
Abstrak Industri kelapa sawit di Indonesia menghasilkan limbah cangkang sawit yang selama ini dimanfaatkan secara terbatas. Abu cangkang kelapa sawit, yang kaya akan silika dengan karakteristik serupa semen, memiliki potensi sebagai filler dalam campuran aspal. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi pengaruh substitusi abu cangkang sawit terhadap stabilitas dan kekakuan campuran aspal. Pengujian dilakukan dengan membuat 15 benda uji konvensional menggunakan kadar aspal 4,5% hingga 6,5%. Selanjutnya, campuran aspal modifikasi dibuat dengan substitusi abu sawit sebesar 15%, 30%, 60%, dan 70?ri kadar aspal optimum (5,8%). Hasil analisis ANOVA menunjukkan perbedaan signifikan di antara perlakuan, ditandai dengan nilai P-Value di bawah 0,05. Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) memperlihatkan bahwa substitusi 60% menghasilkan perbedaan stabilitas signifikan, dengan selisih 375,75 yang melampaui nilai BNT 163,042. Peningkatan persentase abu sawit terbukti meningkatkan nilai stabilitas campuran, memperkuat kemampuan menahan beban. Namun, nilai flow menurun, mengindikasikan peningkatan kekakuan yang tetap memenuhi spesifikasi teknis. Kesimpulannya, substitusi filler abu sawit sebesar 60% pada kadar aspal 5,8% merupakan komposisi optimum yang meningkatkan performa campuran aspal, menawarkan solusi inovatif dan ekonomis dalam pemanfaatan limbah industri sawit untuk konstruksi jalan. Temuan ini mendorong pemanfaatan lebih luas abu sawit dalam industri aspal, mendukung efisiensi biaya dan keberlanjutan lingkungan. Kata Kunci : Aspal Modifikasi, Filler Pengganti, Limbah Abu Sawit, Karakteristik Marshall. |