JudulPerencanaan Struktur High Rise Building Pada Wilayah Rawan Gempa Menggunakan Metode Time History |
Nama: I WAYAN ALDITYAWAN |
Tahun: 2024 |
Abstrak Pesatnya pertumbuhan penduduk di daerah perkotaan membuat ketersediaan lahan kosong sebagai tempat tinggal semakin berkurang. High rise building hadir sebagai solusi atas kurangnya ketersediaan lahan kosong di daerah yang pertumbuhan penduduknya cukup tinggi. Pada tugas akhir ini dilakukan perencanaan struktur high rise building pada wilayah rawan gempa untuk mengetahui perilaku struktur high rise building pada daerah rawan gempa. Struktur Gedung ini direncanakan menggunakan sistem ganda yaitu SRPMK dan dinding struktural khusus pada kelas situs tanah lunak (SE) yang mempunyai potensi likuefaksi sehingga diklasifikasikan sebagai tanah khusus (SF) dengan memperhitungkan beban mati, beban mati tambahan, beban hidup, beban air hujan, beban angin, beban gempa, dan beban tsunami. Beban gempa dianalisis menggunakan metode linear time history dengan menggunakan 3 data ground motion yaitu Chuetsu-oki, darfield, dan palu. Struktur yang direncanakan ini terdiri dari struktur atas dan struktur bawah. Struktur atas struktur bangunan ini meliputi struktur pelat, balok, kolom, core wall, dan couple beam Sedangkan struktur bawah meliputi bore pile, pile cap, dan tie beam. Struktur bangunan ini direncanakan menggunakan material beton bertulang dengan mutu beton fc = 25 MPa pada struktur pelat dan bore pile, fc = 50 MPa pada struktur lainnya sedangkan baja tulangan yang digunakan pada struktur ini memiliki mutu fy = 280 MPa untuk elemen pelat lantai, fy = 420 MPa pada elemen struktur lainnya. Setelah dilakukan analisis, kekakuan struktur pada bangunan akibat beban gempa desain menyebabkan terjadinya peningkatan konsentrasi gaya pada tingkat tertentu sehingga pola yang dihasilkan beban gempa terhadap bangunan tidak terdistribusi dengan baik. Hal ini meningkatkan risiko terjadinya kerusakan bangunan, untuk meminimalisis risiko kerusakan terhadap elemen struktur kita dapat mengurangi konsentrasi beban, menggunakan sistem struktur lainnya untuk meningkatkan kekakuan struktur. |