Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPENGARUH PERUBAHAN IKLIM TERHADAP KARAKTERISTIK CURAH HUJAN DI DAERAH ALIRAN SUNGAI DOLAGO KABUPATEN PARIGI MOUTONG
Nama: I MADE RAMA HIRDAYA
Tahun: 2025
Abstrak
Karakteristik Hidrologi suatu daerah sangat bergantung pada kondisi geologi dan geografis, yang mana faktor iklim seperti jumlah dan distribusi presipitasi serta pengaruh suhu dan kelembapan terhadap evapotranspirasi menjadi ciri – ciri hidrologi dan hujan yang berasal dari uap air atmosfer dipengaruhi oleh factor klimatologi seperti angin dan temperature, sehingga di Indonesia peristiwa hidrologi ekstrim menjadi ancaman signifikan akibat variabilitas special dan temporal rezim curah hujan yang tinggi, dan di Kabupaten Parigi Moutong,tepatnya di Desa Dolago telah terjadi adanya perubahan cuaca yang signifikan pada beberapa tahun silam di sekitar Bendung dan kecamatan sekitarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perubahan iklim terhadap besarnya hujan rancangan, evapotranspirasi potensial dan nilai debit andalan pada DAS Dolago. Hujan rencangan digunakan metode Log Pearson Type III, Evapotranspirasi Potensial digunakan Metode Penman Modifikasi, dan Debit Andalan digunakan metode F.J. Mock. Besar curah hujan rencana untuk periode 10 tahun pertama dengan kala ulang 2, 5, 10, 20, 50, 100, 200 dan 1000 tahun secara berturut-turut adalah 64,702 mm, 83,080 mm, 96,691 mm, 108,998 mm, 130,983 mm, 147,494 mm, 165,599 mm dan 212,980 mm. Periode 10 tahun kedua secara berturut-turut adalah 61,119 mm, 85,775 mm, 102,547 mm, 116,104 mm, 139,193 mm, 154,815 mm, 170,646 mm dan 208,211 mm. Besar evapotranspirasi potensial bulanan diperoleh nilai maksimum sebesar 135,72 mm dan minimum sebesar 94,66 mm. Debit andalan dengan Q80% menunjukkan nilai rata-rata keseluruhan 2,78 m³/detik. Tren perubahan curah hujan rancangan 10 tahun pertama meningkat sebesar 18,535 %, curah hujan rancangan 10 tahun kedua meningkat sebesar 18,386 %, Evapotranspirasi potensial menurun, dengan penurunan sebesar ?1,22% pada periode pertama dan ?1,34% pada periode kedua, dan Debit andalan terjadi tren meningkat sebesar 0,03% pada periode pertama dan 0,02% pada periode kedua. Peningkatan debit andalan, meskipun sedikit, sejalan dengan peningkatan curah hujan.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up