| JudulKINERJA BUNDARAN TAMAN HASANUDIN KOTA PALU MENGGUNAKAN METODE PKJI 2023 |
| Nama: RIZAL SEPRYAN |
| Tahun: 2025 |
| Abstrak KINERJA BUNDARAN TAMAN HASANUDIN KOTA PALU MENGGUNAKAN METODE PKJI 2023 Rizal Sepryan, Arief Setiawan, Gusti Made Oka ABSTRAK Pertumbuhan kendaraan bermotor di Kota Palu menimbulkan permasalahan lalu lintas, khususnya pada simpang tak bersinyal seperti bundaran yang kerap mengalami kemacetan. Salah satu lokasi krusial adalah Bundaran Taman Hasanudin, yang menghubungkan ruas jalan nasional seperti Jl. Walter Monginsidi dan Jl. Hasanudin II serta beberapa jalan kota lainnya. Bundaran ini menjadi pusat aktivitas transportasi dan sering padat pada jam sibuk. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk menganalisis kinerja lalu lintas di Bundaran Taman Hasanudin dengan menggunakan pendekatan Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI) 2023. Penelitian ini menggunakan metode studi lapangan dan pendekatan kuantitatif. Data primer dikumpulkan melalui survei volume lalu lintas, geometri bundaran, kecepatan kendaraan, serta hambatan samping. Survei dilakukan selama dua hari (hari kerja dan hari libur) dengan pengamatan pada tiga waktu: pagi, siang, dan sore. Data kemudian dianalisis untuk mendapatkan nilai kapasitas bundaran (C), derajat kejenuhan (DJ), kecepatan tempuh (VT), waktu tempuh (WT), tundaan (T), dan peluang antrian (Pa) berdasarkan rumus PKJI 2023. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa arus lalu lintas tertinggi terjadi pada hari Selasa sore dengan total volume sebesar 2698 smp/jam. Derajat kejenuhan tertinggi tercatat sebesar 1,955, yang menunjukkan kondisi lalu lintas hampir jenuh. Kecepatan kendaraan cenderung menurun, dan waktu tempuh meningkat selama jam sibuk. Peluang antrian pun cukup tinggi pada beberapa bagian jalinan bundaran. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa Bundaran Taman Hasanudin memiliki tingkat kinerja yang padat dan mendekati jenuh pada waktu tertentu. Diperlukan upaya penataan ulang geometri, pengurangan hambatan samping, serta pengelolaan lalu lintas yang lebih baik untuk meningkatkan efisiensi dan keselamatan pengguna jalan. Kata Kunci: Bundaran, PKJI 2023, Derajat Kejenuhan, Kapasitas, Kinerja Lalu Lintas. |