JudulPotensi Likuefaksi Dengan Uji Swedish Weight Sounding Pada Kecamatan Banawa Kabupaten Donggala (Studi Kasus Pelabuhan Donggala). |
Nama: SITTI SYARAH MARDIN |
Tahun: 2022 |
Abstrak Wilayah Sulawesi Tengah paling tidak telah mengalami 19 kali peristiwa gempa bumi sejak 1910 sampai 2013. Gempa bumi yang terjadi di di Sulawesi Tengah, di Kota Palu tanggan 28 September 2018 silam juga terjadi gempa bumi 7,4 Mw membawa bencara tsunami, longsor dan likuefaksi. Hal ini yang terjadi Kecamatan Banawa menjadi salah satu wilayah terdampak likuefaksi dengan sekitar 47 rumah hilang di kota Donggala. Kecamatan Banawa kini menjadi laut lepas, masyarakat di sana mengatakan bahwa lautannya kembali kedalam keadaan sebelumnya. Penulis menggunakan potensi likuefaksi dengan menggunakan uji swedish weight sounding dan pengujian laboratorium dengan Analisa Saringan, Batas-batas Atterberg. Untuk menganalisis datanya, dengan menggunakan nilai CRS (Cyclic Stress Ratio) dan CRR (Cyclic Resistance Ratio), FS (Faktor Keamanan), LPI (Liquefaction Potential Index) dan juga PL (Probability of Liquefaction). Penelitian ini lakukan dengan 8 titik pengujian dengan muka muka air tanah 3,5 meter berdasarkan pengujian di lapangan, Hasil dari penelitian menunjukan 4 parameter yaitu, Nsw, qa, qu dan FS. Nilai Nsw berada pada rentang 00,00 – 555,56 n/m, untuk qa berada pada rentang 0,08 – 474,44 Kn/m^2, untuk qu berada pada rentang 2,25 – 461,67 Kn/m^2, dan untuk hasil nilai FS berada pada rentang 1,106 – 6,703. Klasifikasi tanah diperoleh yaitu, GP, SM, SP, SP-SM, SW-SM, SP dan SM. |