JudulEvaluasi Alur Pelayaran Di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Donggala Pasca Tsunami 2018 |
Nama: MUH. ADHITYA RAHMAT AZIS |
Tahun: 2023 |
Abstrak EVALUASI ALUR PELAYARAN DI PANGKALAN PENDARATAN IKAN (PPI) DONGGALA PASCA TSUNAMI 2018 Muh Adhitya Rahmat Azis, Setiyawan, Saparuddin. ABSTRAK Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Donggala merupakan tempat kegiatan tambat labuh perahu dan kapal perikanan. PPI berguna untuk mendaratkan hasil tangkapan atau melakukan persiapan untuk melaut kembali. PPI memuat logistik dan sebagai tempat kegiatan produksi, pemasaran, pengolahan hasil dan pembinaan masyarakat yang berada di Kelurahan Labuan Bajo, Kecamatan Banawa, Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah. Alur pelayaran digunakan untuk mengarahkan kapal yang akan masuk ke kolam pelabuhan. Alur pelayaran dipengaruhi oleh kedalaman, keberadaan karang, gelombang, dan kecepatan angin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui terdapat atau tidaknya perubahan kedalaman dasar laut pra dan pasca tsunami 2018. Mengetahui kedalaman aman alur pelayaran pasca tsunami 2018 guna meminimalisir kapal yang kandas atau menabrak karang dan dapat merusak kapal maupun ekosistem bawah laut. Mengevaluasi alur pelayaran pasca tsunami 2018 sebagai pertimbangan untuk mengubah atau mempertahankan alur pelayaran sekarang. Data yang diperlukan adalah data angin yang diolah dengan menggunakan Metode Weibull. Data pasang surut selama 15 hari menggunakan Metode Admiralty. Data kedalaman dasar laut yang dipetakan menggunakan aplikasi ArcGis 10 dan untuk mendapatkan proyeksi 3D menggunakan aplikasi Surfer. Data kapal yang beroperasi di PPI Donggala. Dari nilai UA yang didapatkan dari Tahun 2009-2018 dan data fetch di lokasi penelitian maka didapatkan nilai tinggi gelombang signifikan dan periode gelombang signifikan maksimum pada Tahun 2017 arah utara dengan nilai Hs = 0,98 m dan Ts = 4,74 detik. Dari hasil perhitungan pasang surut menggunakan Metode Admiralty HHWL sebesar 346,833 cm, MHWL sebesar 274,178 cm, MSL sebesar 120,945 cm, MLWL sebesar -32,285 cm, dan LLWL sebesar -104,943 cm. Tipe pasang surut yang terjadi yaitu cenderung condong ke harian ganda karena nilai bilangan Fromzahl yaitu 0,508. Dari hasil pengamatan visual pada peta batimetri pra dan pasca tsunami dapat dilihat bahwa terjadi longsor dari arah utara dan pendangkalan serta sedimentasi di arah selatan dengan rentang kedalaman mnimum yaitu -1,88 m sampai -4,49 m dan kedalaman maksimum memiliki rentang sekitar -30,57 m sampai -33,18 m. Dari pertimbangan kedalaman aman alur pelayaran PPI Donggala yaitu 2,50 m, kapal-kapal tidak berlayar melewati kontur dengan rentang kedalaman -1,88 m sampai -4,49 m agar kapal tidak terkandas atau menabrak karang. Terdapat alternatif lain jika tetap memperthankan alur pelayaran sekarang yaitu dengan cara mengeruk pasir yang berada di bagian selatan dermaga dengan rentang kedalaman -1,88 m sampai -4,49 m. Menjadwalkan pelayaran kapal juga merupakan upaya yang dapat dilakukan jika hendak mempertahankan alur pelayaran sekarang. Kata Kunci : PPI Donggala, Metode Weibull, Metode Admiralty, Alur Pelayaran |