ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulKajian Simpang Jalan Soekarno Hatta - Jalan Tombolotutu Pada Saat Pembangunan Jembatan Talise |
| Nama: APRIYANI |
| Tahun: 2021 |
| Abstrak Apriyani, Kajian Simpang Jalan Soekarno Hatta – Jalan Tombolotutu Pada Saat Pembangunan Jembatan Talise di Kota Palu. (dibimbing oleh Ir. Rahmatang Rahman, S.T,.M.T) Pada saat pelaksanaan pembangunan jembatan talise terjadinya pengalihan arus yang berdampak terhadap beberapa simpang terdekat di Kota Palu salah satunya yaitu simpang Jalan Soekarno Hatta – Jalan Tombolotutu yang merupakan simpang menuju pusat kota. Sehingga pada jam-jam sibuk terjadi penumpukan kendaraan dan pada kondisi seperti ini terjadi konflik pada kendaraan saat melewati simpang, adapun kondisi normal simpang tersebut pada Tahun 2015. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja simpang pada Kondisi Tahun 2015 dan Kondisi Eksisting Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan Camera CCTV selama dua hari yaitu pada hari selasa dan sabtu. Analisis dilakukan dengan menggunakan Metode Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997 (MKJI 1997) Berdasarkan hasil data dan analisis pada Kondisi Normal diperoleh waktu siklus 139 detik, nilai Derajat Kejenuhan (DS) pada pendekat U = 1.05 , S = 1.11 , B = 0.71 dan T = 1.20. Nilai Tundaan (D) pada pendekat U = 200.1 detik/smp, S = 296.1 detik/smp, B = 63.4 detik/smp, dan T = 472 detik/smp. Nilai Antrian pada pendekat U = 185 m, S = 308 m, B = 94 m dan T = 378 m. Pada Kondisi Eksisting diperoleh waktu siklus 132 detik, nilai Derajat Kejenuhan (DS) pada pendekat U = 0.89 , S = 1.64 , B = 1.18 dan T = 0.98. Nilai Tundaan (D) pada pendekat U = 69.07 detik/smp, S = 1234.62 detik/smp, B = 426.24 detik/smp, dan T = 131,08 detik/smp. Nilai Antrian pada pendekat U = 185 m, S = 308 m, B = 94 m dan T = 378 m Kata Kunci : Simpang Bersinyal, MKJI 1997, Derajat Kejenuhan, Tundaan, Antrian |