JudulAplikasi Strom Water Management Model (SWMM) Untuk Memprediksi Hidrograf Banjir Di Sungai Poboya |
Nama: SUCI RAMADANI ASTUN |
Tahun: 2022 |
Abstrak Tataguna lahan di Sub Daerah Aliran Sungai (DAS) Paboya telah mengalami perubahan yang cukup tinggi selama kurun waktu 2011 sampai 2020 seperti hutan lahan kering primer yang masih dominn luas di bandingkan dengan lahan lainnya yaitu Luas 300,034 Km2, hutan lahan kering sekunder dengan luas 150,569 Km2 Pemukiman dengan luas 100,922 Km2, area pertambangan dengan luas 120,124 Km2, semak belukar dengan luas 0,358 Km2, dan pertanian lahan kering. Kajian pengaruh perubahan lahan terhadap debit banjir perlu dilakukan sehingga peningkatan debit banjir dapat dikendalikan.Tujuan penelitian ini menganalisis debit banjir dengan mengunakan aplikasi SWMM. Perhitungan debit banjir dilakukan dengan Storm Water Management Model( EPA-SWMM), Analisis perubahan lahan menggunakan peta tataguna lahan tahun 2018. Model yang telah terkalibrasi digunakan untuk simulasi debit rencana sampai periode ulang 50 tahun, Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh bahwa EPA SWMM 5.0 mempunyai keandalan dalam menganalisa debit banjir di Sub DAS Sungai Paboya karena kita dapat melihat langsung hasil limpasan yang terjadi pada kala ulang 5, 25, dan 50 tahun menunjukkan bahwa Sungai Paboya masih cukup aman dari banjir dengan besaran debit berkisar antara untuk kala ualang 5 tahun 111,21 m3/det, 142, 820 m3/det untuk kala ulang 25 tahun, dan 185, 139 m3/det untuk kala ualang 50. Kata kunci: Debit Banjir; Sungai Paboya; EPA- SWMM; |