ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulANALISIS PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PADA PEKERJAAN PLESTERAN DINDING DENGAN METODE WORK STUDY PADA PROYEK PERUMAHAN TRIPUTRA REGENCY |
| Nama: NUR MALA |
| Tahun: 2023 |
| Abstrak Produktivitas merupakan faktor keberhasilan suatu proyek, masalah utama keterlambatan pada proyek adalah produktivitas tenaga kerja yang rendah.Oleh karena itu dalam usaha menganalisa tingkat produktivitas tenaga kerja harus melakukan pengamatan pekerja langsung di lokasi proyek. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat produktivitas kerja untuk tiap-tiap kelompok kerja pada pekerjaan plesteran proyek pembangunan perumahan Triputra Regency di daerah Tinggede Selatan, Kab.Sigi, Sulawesi Tengah. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode work study untuk melakukan pengambilan data pengamatan kelompok kerja mana yang paling produktif dan efisien serta membandingkan produktivitas dan biaya pekerjaan yang ada pada Permen PU 2022 dengan hasil produktivitas di lapangan pada pekerjaan plesteran dinding. Adapun hasil penelitian yang didapatkan dari pengamatan dengan menggunakan metode work study, produktivitas kelompok kerja plesteran dinding 1 tukang 1 pekerja 2,96 m2/jam dan 1 tukang 2 pekerja 3,49 m2/jam. Presentase kerja plesteran dinding 1 tukang 1 pekerja, tukang bekerja 100?n pekerja bekerja 138.63%. 1 tukang 2 pekerja 3,49 m2/jam, tukang bekerja 100%, pekerja 1 bekerja 69.10% pekerja 2 bekerja 33.37%. Kelompok kerja 1 tukang 2 pekerja adalah kelompok kerja paling produktif dan efisien, mempunyai tingkat produktivitas yang tinggi namun dengan harga yang relatif murah sehingga dapat diterapkan di lapangan. Kelompok kerja 1 tukang 2 pekerja menghasilkan volume pekerjaan sebesar 17,47 m2/hari sedangkan berdasarkan Permen PU sebesar 7,69 m2/hari. Biaya pekerjaan plesteran dinding Permen PU sebesar Rp. 29.900/m2 dan di lapangan kelompok kerja 1 tukang 2 pekerja sebesar Rp. 14.250/m2. Hal ini berarti dengan menggunakan kelompok kerja yang paling optimal, dapat dilakukan penghematan biaya per 1m2 sebesar Rp. 15.560 serta peningkatan produktivitas sebesar 1,96 m2. |