JudulIdentifikasi Risiko Yang Mempengaruhi Pelaksanaan Proyek Konstruksi Jalan Di Kota Palu Berdasarkan Persepsi Konsultan |
Nama: JOSHUA SEPTIAN TALANTAN |
Tahun: 2022 |
Abstrak Konstruksi jalan memainkan peran penting dalam rangkaian pembangunan nasional. Di bidang transportasi, jalan berpotensi menyediakan jasa angkutan dan barang untuk seluruh wilayah, yang berdampak penting bagi percepatan pembangunan wilayah maupun regional. Sebagai salah satu sarana transportasi darat, jalan raya merupakan salah satu elemen yang memicu tumbuhnya momentum pembangunan dan mendorong pembangunan nasional. Tujuan dari penelitian ini bertujuan mengidentifikasi,menangani,dan mengetahui korelasi risiko dominan yang terjadi dalam pelaksanaan proyek konstruksi jalan. Responden penelitian ini ialah pihak konsultan yang sebelumnya pernah menangani proyek konstruksi jalan di kota Palu. Teknik pengolahan data yang digunakan yaitu Analisis data menggunakan statistik deskriptif, uji reliabilitas, Relative Rank Index (RRI) dan korelasi Spearman’s Rho. Hasil penelitian memperlihatkan 5 risiko yang mempengaruhi proyek jalan di kota palu, beserta penanganannya yaitu (1) menggunakan metode kerja yang tidak efektif akan membuat pekerjaan terlambat dengan nilai RRI = 0,896, penanganannya yaitu lengkapi personil tenaga ahli sesuai fungsinya serta tenaga-tenaga yang lain agar jelas tugas, pokok, dan fungsinya. (2) data perencanaan DED (Detail Engineering Design) yang salah sehingga berakibat seringnya review desain dengan nilai RRI 0,880, penanganannya yaitu pada saat pelaksanaan pekerjaan perencanaan DED pihak dinas sebagai pemilik harus betul-betul memeriksa hasil perencanaan agar didapat hasil yang akurat dan sebaiknya pekerjaan fisiknya segera dilaksanakan,supaya existingnya tidak banyak berubah oleh alam. (3) penggunaan alat berat yang tidak efisien membuat produktifitas kerja tidak tercapai sesuai rencana dengan nilai RRI 0,864, penanganannya yaitu pada saat lelang pekerjaan fisik dukungan alat harus jelas dan akurat. (4) keterbatasan atau kekurangan tenaga kerja lapangan yang berakibat produktifitas tidak bisa maksimal dengan nilai RRI 0,864, penanganannya yaitu sebelum melaksanakan proyek perusahaan memastikan jumlah tenaga kerja terpenuhi atau menambah jumlah tenaga kerja dan menambah waktu kerja atau lembur. (5) pemeliharaan mempengaruhi tingkat kerusakan alat berat dengan nilai RRI 0,824, penanganannya yaitu hindari mengunakan alat berat sebagai alat multifungsi, sebaiknya harus gunakan alat sesuai fungsinya. dan dari analisis correlation spearman’s rho dengan menggunakan SPSS versi 25 hasil yang diperoleh adalah menggunakan metode kerja yang tidak tepat akan membuat pekerjaan terlambat dan keterbatasan tenaga kerja lapangan yang berakibat produktifitas tidak bisa maksimal, memperoleh nilai tertinggi yaitu 0,542 termasuk kedalam kriteria korelasi kuat dan mempunyai nilai korelasi positif yang berarti memiliki hubungan berbanding lurus. Kata Kunci : Konstruksi jalan, Identifikasi risiko, konsultan |