Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulKARAKTERISTIK TANAH YANG TERDAMPAK LIKUIFAKSI BERDASARKAN UJI SWEDISH WEIGHT SOUNDING DI DESA LOLU
Nama: I NYOMAN TRI FEBIYATNA
Tahun: 2021
Abstrak
ABSTRAK Likuifaksi yang terjadi pada tanggal 28 September 2018 lalu merupakan salah satu akibat yang disebabkan oleh gempa bumi dengan kekuatan 7,4 Mw yang berpusat di kedalaman 10 km. Desa Lolu menjadi salah satu daerah terdampak likuifaksi di Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui karakteristik tanah terdampak likuifaksi berdasarkan uji Swedish Weight Sounding di Desa Lolu. Pengujian lapangan dilakukan dengan menggunakan alat Swedih Weight Sounding untuk mendapatkan nilai (Nws, qa dan qu). Pengujian laboratorium yang dilakukan meliputi pengujian Analisa Saringan, Analisa Hidrometer, Berat Jenis Tanah dan Batas-batas Atterberg. Hasil yang diperoleh dari pengujian lapangan, nilai Nsw pada titik 1 dan titik 2 berkisar dari 8 – 268 n/m, nilai qa pada titik 1 dan titik 2 berkisar dari 36,40 – 244,40 kN/m2, nilai qu pada titik 1 dan titik 2 berkisar dari 30 – 190,80 kN/m2. Nilai Nsw, qa, qu yang berkisar dari 0 – 120 merupakan tanah yang berpotensi tinggi terjadinya likuifaksi, nilai Nsw, qa, qu yang berkisar dari 120 – 250 merupakan tanah yang berpotensi sedang terjadinya likuifaksi dan nilai Nsw, qa, qu yang berkisar dari 250 – 280 merupakan tanah yang berpotensi rendah terjadinya likuifaksi. Perhitungan Swedish Weight Sounding yang dikonversi ke nilai N-SPT dan mengikuti syarat likuifaksi jika FS<1 maka diperoleh hasil pada titik 1 dari kedalaman 0,02 m – 3,5 m berpotensi terjadinya likuifaksi kecuali pada kedalaman 0,75 m yang tidak berpotensi likuifaksi dan pada titik 2 dari kedalaman 0,01 m – 3 m berpotensi terjadinya likuifaksi kecuali pada kedalaman 3,2 tidak berpotensi terjadinya likuifaksi. Perhitungan daya dukung pondasi dangkal berdasarkan nilai SWS, Qall Ultimate di titik 1 berada pada dimensi pondasi B x L x D = 1 x 1 x 2 m dan 1 x 1 x 2,25 dengan nilai Qall = 45,20 kN, untuk Qall Ultimate di titik 2 berada pada dimensi pondasi B x L x D = 1.2 x 1.2 x 3 dengan nilai Qall = 44,35 kN. Hasil dari pengujian laboratorium, ada 2 jenis tanah yang didapatkan yaitu jenis tanah pasir bercampur lempung dan lanau (SM–SC) kemudian jenis tanah lanau atau lempung anorganik (CL–ML) dengan indeks plastisitas rendah hingga sedang. Adapun persentase tanah di daerah terdampak likuifaksi memiliki potensi likuifaksi sebesar 40,22 % untuk batas tanah berpotensi tinggi terjadinya likuifaksi, 32,24 % untuk batas tanah berpotensi sedang terjadinya likuifaksi dan 25,54 % untuk batas tanah berpotensi rendah terjadinya likuifaksi. Kata kunci: Gempa Bumi, Swedish Weight Sounding, Likuifaksi, Karakteristik Tanah, Daya Dukung Tanah. ABSTRACT The liquefaction that occurred on September 28 2018 was one of the consequences caused by an earthquake with a magnitude of 7.4 Mw centered at a depth of 10 km. Lolu Village is one of the areas affected by liquefaction in Sigi Biromaru District, Sigi Regency. This study was conducted to determine the characteristics of the soil affected by liquefaction based on the Swedish Weight Sounding test in Lolu Village. Field testing was carried out using the Swedish Weight Sounding tool to obtain values (Nws, qa and qu). Laboratory tests carried out include testing of Sieve Analysis, Hydrometer Analysis, Soil Density and Atterberg Limits. The results obtained from field testing, the value of Nsw at point 1 and point 2 ranges from 8 – 268 n/m, the value of qa at point 1 and point 2 ranges from 36,40 – 244,40 kN/m2, the value of qu at point 1 and point 2 ranges from 30 – 190,80 kN/m2. The values of Nsw, qa, qu which range from 0 – 120 are soils with high potential for liquefaction, the values of Nsw, qa, qu which range from 120 – 250 are soils with moderate potential for liquefaction and the values of Nsw, qa, qu which range from 250 – 280 is a soil with low potential for liquefaction. The Swedish Weight Sounding calculation which is converted to the N-SPT value and following the liquefaction requirements if FS<1 then the results are obtained at point 1 from a depth of 0,02 m – 3,5 m potential for liquefaction except at a depth of 0,75 m which does not have liquefaction potential and at point 2 from a depth of 0,01 m – 3 m potential for liquefaction except at a depth of 3,2 m which does not have liquefaction potential. Calculation of the bearing capacity of shallow foundations based on the SWS value, Qall Ultimate at point 1 is at the foundation dimensions B x L x D = 1 x 1 x 2 m and 1 x 1 x 2,25 with a value of Qall = 45, 20 kN, for Qall Ultimate at point 2 is on the foundation dimensions B x L x D = 1,2 x 1,2 x 3 with a value of Qall = 44,35 kN. The results of laboratory testing, there are 2 types of soil obtained, namely the type of sand mixed with clay and silt (SM–SC) then the type of silt or inorganic clay (CL–ML) with low to medium plasticity index. The percentage of land in the area affected by liquefaction has a potential for liquefaction of 40,22% for land boundaries with high potential for liquefaction, 32,24% for land boundaries with moderate potential for liquefaction and 25,54% for land boundaries with low potential for liquefaction. Keywords: Earthquake, Swedish Weight Sounding, Liquefaction, Soil Characteristics, Soil Bearing Capacity.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up