JudulANALISIS SALURAN DRAINASE DI BAGIAN UTARA KAMPUS UNTAD MENGGUNAKAN STROM WATER MANAGEMENT MODEL (SWMM) |
Nama: M.EDY GUNAWAN |
Tahun: 2022 |
Abstrak Palu merupakan Ibukota Provinsi Sulawesi Tengah. Wilayah Kota Palu mempunyai luas total 395,06 kmĀ². Drainase merupakan bagian penting pada suatu kawasan yang tertata dengan baik haruslah juga diikuti dengan penataan sistem draina. Demikian juga halnya dengan daerah kawasan jalan samping UNTAD bagian Utara Kampus, juga membutuhkan drainase buatan yang tentunya dapat berfungsi sesuai dengan situasi kondisi daerah tersebut. Pertumbuhan penduduk yang semakin pesat mengakibatkan daerah perkotaan mengalami pembangunan yang sangat signifikan, sehingga menyebabkan kebutuhan akan lahan hunian semakin meningkat. Beralih fungsinya tata guna lahan dari daerah terbuka menjadi lahan hunian ini menyebabkan daerah resapan air hujan pada pemukiman penduduk mengalami penurunan sehingga menyebabkan genangan air. Dengan adanya permasalahan ini, maka perlu dilakukan pembuatan sistem drainase yang mampu mengatasi genangan. Proses evaluasi ini dilakukan dengan menggunakan metode analisis hidrologi untuk menentukan debit pemodelan maksimal yang digunakan untuk mengevaluasi kapasitas saluran drainase yang ada. Dimana output perhitungan analisis hidrologi berupa intensitas hujan yang diperlukan sebagai data inputan untuk pemodelan SWMM. Dari evaluasi menggunakan software SWMM, terdapat titik terjadinya luapan pada dimensi rencana saluran drainase tersebut dengan kala ulang 2, 5 dan 10 tahun sehingga tidak aman, sehingga dimensi saluran pada lokasi UNTAD bagian Utara kampus saluran bagian kanan harus ditambahkan kedalaman +20 cm agar menjaga kemungkinan tidak terjadinya luapan pada saluran drainase sehingga dimensi pertama 1 m tinggi dan 0,8 m lebar berubah menjadi 1,2 m tinggi dan 0,8 m lebar agar dimensi saluran menjadi aman di lokasi yang direncanakan. |