JudulPENGARUH SUHU PENCAMPURAN ASPAL DAN POLIMER TERHADAP KARAKTERISTIK CAMPURAN BETON ASPAL |
Nama: HANRI PUTRA |
Tahun: 2020 |
Abstrak Penggunaan dari aspal modifikasi polimer dapat menawarkan solusi mengurangi frekuensi perawatan perkerasan jalan dan meningkatkan masa layan perkerasan jalan, modifikasi menggunakan bahan tambah berupa polimer jenis Styrene Butadiene Styrene (SBS). Penelitian menggunakan suhu pencampuran pada aspal dengan polimer yang dapat mempengaruhi kinerja dari campuran beton aspal, dapat menyebabkan perubahan karakteristik. Penelitian mempunyai tiga tujuan, pertama mengetahui berapa suhu minimum untuk melakukan campuran aspal pen 60/70 dengan bahan tambah SBS, kedua mengetahui sifat karakteristik aspal pen 60/70 setelah dilakukan penambahan dengan polimer, ketiga mengetahui karakteristik campuran beton aspal dengan menggunakan bahan pengikat agregat aspal modifikasi polimer. Hasil Penelitian menunjukkan pencampuran aspal dan polimer pada suhu 160°C dapat tercampur, sedangkan pada pencampuran suhu 140°C aspal dengan polimer tidak tercampur dengan baik. Hasil penelitian pada campuran Asphalt Cement – Wearing Course (AC-WC) dengan menggunakan metode marshall diperoleh nilai stabilitas benda uji 1918,186 – 2286,646 kg, nilai flow 3,893 mm – 3,977 mm, nilai Marshall Quotient (MQ) 482,207 – 592,689 kg/mm, nilai kepadatan 2,322 – 2,328 gr/cm3, nilai Void in The Mix (VIM) 4,559 – 15,259 %, nilai Void in Mineral Aggregate (VMA) 15,259 – 15,337 %, nilai Void in Filled with Bitumen (VFB) 69,007 – 70,303 %. |