| JudulPERENCANAAN TEBAL PERKERASAN INTERBLOK DI AREAL TERMINAL PETI KEMAS PT. ALKAN ABADI DI KELURAHAN BAIYA |
| Nama: MIRNAWATI RUSDIN |
| Tahun: 2011 |
| Abstrak inal Peti Kemas PT. Alkan Abadi di Kelurahan Baiya. (dibimbing oleh Peter L. Barnabas dan Nur Hidayat). Terminal Peti Kemas PT. Alkan Abadi merupakan salah satu Terminal Peti Kemas yang sangat dibutuhkan seiring dengan berkembangnya aktifitas perdagangan di kota Palu. Secara umum kondisi perkerasan di areal terminal peti kemas PT. Alkan Abadi cukup baik namun pada beberapa titik baik di jalan masuk maupun di lokasi lapangan penumpukan mengalami kerusakan yang menunjukkan bahwa perkerasan tersebut memikul beban yang berlebihan yang diakibatkan oleh kendaraan yang melakukan bongkar muat maupun peti kemas yang ada di lapangan penumpukan. Untuk mengetahui tebal lapisan perkerasan yang sesuai serta memadai maka digunakan metode Analisa Komponen dan metode Tanpa Bahan Pengikat (Unbound Method). Penelitian diawali dengan pengambilan data curah hujan serta data ukuran dan berat peti kemas yang diperoleh dari instansi terkait, survey dilakukan untuk mengumpulkan data lalu lintas kendaraan yang melakukan bongkar muat, data CBR diperoleh dari pengujian di Laboratorium yaitu pengujian CBR rendaman (soaked CBR) dan tanpa rendaman (unsoaked CBR). Dengan menggunakan parameter, rumus dan nomogram dari metode Analisa Komponen dan metode Tanpa Bahan Pengikat (Un Bound Method), untuk jalan masuk diperoleh hasil lapisan permukaan (surface) menggunakan interblok dengan tebal 8 cm, lapis pasir perata (sand bedding) dengan tebal 5 cm, lapis pondasi atas (base) menggunakan batu pecah kelas A (CBR 100) dengan tebal 20 cm dan lapis pondasi bawah (sub base) menggunakan sirtu/ pitrun kelas A (CBR 70%) dengan tebal 20 cm. Sedangkan untuk lapangan penumpukan diperoleh hasil lapisan permukaan (surface) menggunakan interblok dengan tebal 8 cm, lapis pasir perata (sand bedding) dengan tebal 5 cm, lapis pondasi atas (base) menggunakan batu pecah kelas A (CBR 100) dengan tebal 20 cm dan lapis pondasi bawah (sub base) menggunakan sirtu/ pitrun kelas A (CBR 70%) dengan tebal 20 cm. Kata Kunci : Kendaraan, Peti Kemas, Tebal Perkerasan, Metode Analisa Komponen, Metode Tanpa Bahan Pengikat (Unbound Method). |