JudulFAKTOR FAKTOR YANG MEMENGARUHI PRODUKSI KAKAO DI DESA BOBO KECAMATAN PALOLO KABUPATEN SIGI |
Nama: NUR ASRI |
Tahun: 2024 |
Abstrak Komoditas kakao merupakan komoditas unggulan strategis perkebunan yang memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia yakni sebagai penghasil devisa negara. Desa Bobo merupakan desa yang ada di Kecamatan Palolo mempunyai potensi yang cukup baik dalam budidaya kakao. Desa Bobo memiliki luas lahan sebesar 251 ha dengan produksi sebesar 199 ton. Ini menunjukkan bahwa luas lahan dengan produksi kakao saat ini masih tergolong rendah dibandingkan dengan beberapa desa di Kecamatan Palolo. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh faktor faktor produksi jumlah tanaman produktif, tenaga kerja, penggunaan pupuk NPK, curahan tenaga kerja, umur tanaman, pengalaman berusaha tani dan bantuan pemerintah terhadap produksi kakao di Desa Bobo, dan untuk mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan peningkatan produksi kakao melalui program bantuan pemerintah di Desa Bobo. Metode penelitian yang digunakan menggunakan metode sensus dan random sampling method. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 60 petani kakao. Variabel yang digunakan adalah jumlah tanaman produktif, pemberian pupuk NPK, umur tanaman, curahan tenaga kerja, pengalaman berusaha tani, dan bantuan pemerintah. Analisis yang digunakan analisis Cobb-douglass . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai F hitung sebesar 41,943 dan F tabel 2,167 degan kata lain F hitung > F tabel (41,943 > 2,167), dengan nilai probabilitas/signifikasi 0,000 karena nilai probabilitas lebih (0,000 < 0,05). Berdasarkan Uji t diperoleh jumlah tanaman produktif berpengaruh nyata terhadap produksi kakao t-hitung sebesar 3,433 nilai signifikan 0,001, pupuk NPK berpengaruh signifikan terhadap produksi kakao dengan t-hitung sebesar 2,172 nilai signifikan 0,034, umur tanaman berpengaruh signifikan tehadap produksi kakao dengan t-hitung sebesar 2,551 nilai signifikan 0,014, curahan tenaga kerja berpengaruh signifikan terhadap produksi kakao dengan t hitung sebesar 2,326 nilai signifikan 0,024, pengalaman berusaha tani berpengaruh signifikan terhadap produksi kakao dengan t-hitung sebesar 2,586 nilai signifikan 0,013, dan ada perbedaan produksi kakao antara petani penerima bantuan dan petani yang tidak menerima bantuan pemerintah. Kata Kunci : Faktor-faktor, Produksi Kakao, Bantuan Pemerintah |