ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulANALISIS PENDAPATAN DAN KELAYAKAN USAHATANI TANAMAN BUNCIS TEGAK DI KOPERASI AGROMANDIRI DESA CIKOLE KECAMATAN LEMBANG JAWA BARAT |
| Nama: NOLDI FEBRIANSYAH |
| Tahun: 2025 |
| Abstrak Noldi Febriansyah (E 321 21 027) Analisis Pendapatan dan Kelayakan Usahatani Tanaman Buncis Tegak Kaji Tindak Di Koperasi Agromandiri Desa Cikole Kecamatan Lembang Jawa Barat. Dibimbing oleh Dafina Howara dan Nurmedika, 2025. Komoditas sayuran merupakan produk pertanian penting di Indonesia, mengingat komoditas tersebut memiliki potensi produksi yang tinggi. Sayuran mempunyai potensi penting sebagai sumber pertumbuhan baru dalam rangka pemenuhan gizi, perolehan devisa, peningkatan kesejahteraan masyarakat, dan perbaikan pendapatan petani. Selain itu, ketahanan pangan Indonesia sangat bergantung pada sektor pertanian, salah satunya adalah sub sektor hortikultura. Salah satu contoh tanaman hortikultura adalah buncis tegak yang sedang di kembangkan oleh Koperasi Agromandiri dan menjadi salah satu komoditas unggulan dikarenakan peluang pasar yang luas baik domestik maupun internasional. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar tingkat pendapatan dan kelayakan usahatani tanaman buncis tegak yang dijalankan oleh Koperasi Agromandiri. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus sampai Desember 2024. Jenis metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kaji tindak yang terdiri dari data kualitatif dan kuantitatif serta metode analisis data yang digunakan berupa analisis pendapatan dan kelayakan (R/C ratio). Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap usahatani tanaman buncis tegak di lahan produksi Koperasi Agromandiri dalam satu kali musim tanam mendapatkan bahwa, tingkat pendapatan buncis tegak sebesar Rp17.366.846. Pendapatan ini didapatkan dari hasil penerimaan Rp28.794.450 dikurangi dengan total biaya usahatani sebesar Rp12.768.929. Kemudian untuk tingkat kalayakan atau R/C rationya berada di 2,25 yang berarti usahatani buncis tegak layak untuk diusahakan dan mendapat keuntungan. |