JudulPERAN PENYULUH TERHADAP USAHA TERNAK SAPI POTONG DI KECAMATAN AMPIBABO KABUPATEN PARIGI MOUTONG |
Nama: FANI FEBRIANI |
Tahun: 2025 |
Abstrak RINGKASAN FANI FEBRIANI (E 321 21 021) Peran Penyuluh Terhadap Usaha Ternak Sapi Potong Kecamatan Ampibabo Kabupaten Parigi Moutong, di bimbing oleh Dance Tangkesalu dan Afandi. Peran penyuluh di bidang peternakan sangatlah penting apalagi masyarakat yang mempunyai usaha ternak sapi potong terutama di kecamatan ampibabo kabupaten parigi moutong akan tetapi pengembangan ternak sapi diwilayah ini belum dilakukan dengan optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran penyuluh terhadap pengembangan peternakan sapi, serta untuk mengetahui tingkat keberhasilan penyuluh peternakan dalam pelaksanaan kegiatan penyuluhan di Kecamatan Ampibabo Kabupaten Parigi Moutong. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Ampibabo Kabupaten Parigi Moutong, dilaksanakan pada bulan November sampai dengan Januari 2025. Penentuan sampel ini dilakukan menggunakan purposive sampling, yaitu di Desa Ampibabo dan Desa Tombi. Pemilihan responden peternak diambil dari dua dusun yang dominan mempunyai banyak peternak, di Desa Ampibabo ada enam dusun, yang dominan mempunyai banyak peternak di dusun tiga dan empat dan untuk Desa Tombi ada lima dusun dan dominan dusun yang banyak peternaknya ada di dusun tiga saja, di dua desa tersebut ada sekitar 126 orang yang memilikih usaha ternak sapi potong dengan 33 responden yang dibutuhkan. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif yaitu penelitian yang dilakukan terhadap variabel tanpa membuat perbandingan ataupun menghubungkan dengan variabel lainnya dan menggunakan skala liker. Hasil pembahasan yang telah diuraikan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa peran penyuluh di Kecamatan Ampibabo Kabupaaten Parigi Moutong suadah dikatakan cukup efektif tetapi belum optimal dalam memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan produktivitas usaha sapi potong karena hal ini didasarkan dari hasil peran penyuluh pertanian di Kecamatan Ampibabo Kabupaaten Parigi Moutong berada pada kategori "cukup baik" dengan skor keseluruhan 886. serta pengukuran dengan 16 indikator, tingkat keberhasilan penyuluhan di Kecamatan Ampibabo berada pada kategori "sedang" dengan skor 26. Meskipun penyuluh telah berhasil memberikan motivasi dan komunikasi yang baik, masih terdapat tantangan dalam mengubah kebiasaan tradisional peternak menjadi lebih modern, seperti penerapan teknologi inseminasi buatan. |