ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulANALISIS PENDAPATAN USAHATANI SEMANGKA DI DESA ONGKA TRIMUSPASARI KECAMATAN ONGKA MALINO KABUPATEN PARIGI MOUTONG |
| Nama: RIO ADRIAWAN |
| Tahun: 2024 |
| Abstrak Rio Adriawan (E 321 19 290) Analisis Pendapatan Usahatani Semangka di Desa Ongka Trimuspasari Kecamatan Ongka Malino Kabupaten Parigi Moutong dibimbing oleh Rustam Abd Rauf dan I Gede Laksana Wibawa 2024. Desa Ongka Trimuspasari terletak di Kecamatan Ongka Malino Kabupaten Parigi Moutong. Masalah yang dialami usahatani semangka iyalah penurunan produksi semangka yang disebabkan oleh faktor iklim dan penggunaan pupuk yang masih kurang untuk merangsang pertumbuhan tanaman semangka dikarenakan harga pupuk mengalami peningkatan harga, biasanya petani membeli pupuk eceran/kiloan, salah satunya harga pupuk Mutiara 16.16.16 awalnya Rp19.500,00/kg menjadi Rp 23.000,00/kilo, sehingga pemakaian pupuk dilahan menjadi kurang, kurangnya pemakaian pupuk produksi menjadi kurang, produksi kurang dan harga jual tetap pendapatan menjadi menurun. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pendapatan usahatani semangka di Desa Ongka Trimuspasari Kecamatan Ongka Malino Kabupaten Parigi Moutong. Penelitan ini dilaksanakan pada bulan Oktober - November 2023. Pendapatan usahatai semangka dilaksanakan di Desa Ongka Trimuspasari Kecamatan Ongka Malino Kabupaten Parigi Moutong. Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah metode Full sampel (Sensus), sebanyak 23 orang petani yang berusahatani semangka. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di Desa Ongka Trimuspasari tentang analisis pendapatan usahatani semangka maka dapat disimpulkan bahwa rata-rata penerimaan usahatani semangka di Desa Ongka Trimuspasari pada satu musim tanam adalah sebesar Rp11.689.783/0,8ha/MT atau Rp14.612.228/ha/MT, rata-rata total biaya usahatani semangka di Desa Ongka Trimuspasari sebesar Rp7.072.053/0,8ha/MT atau Rp8.840.065/ha/MT, dan rata-rata pendapatan usahatani semangka di Desa Ongka Trimuspasari sebesar Rp4.617.730/0,8ha/MT atau Rp5.772.163/ha/MT. |