JudulANALISIS PENDAPATAN USAHA TANI PADI SAWAH DI DESA SIWALEMPU KECAMATAN SOJOL KABUPATEN DONGGALA |
Nama: HENDRA |
Tahun: 2021 |
Abstrak Di Indonesia, sektor pertanian merupakan sektor yang sangat berperan dalam pembangunan ekonomi nasional. Sektor pertanian berikut sistem agribisnisnya sangat dominan perannya dalam penyerapan tenaga kerja. Padi merupakan bahan makanan yang menghasilkan beras. Bahan makanan ini merupakan bahan makanan pokok bagi sebagian besar penduduk indonesia. Meskipun padi dapat diganti oleh makanan lain, namun padi memiliki nilai tersendiri bagi orang yang biasa makan nasi dan tidak dapat dengan mudah diganti oleh makanan lain. Mengingat pentingnya komoditas padi, maka pengembangan komoditas tersebut tetap menjadi prioritas utama dalam pembangunan pertanian terutama tanaman pangan. Selama dua puluh tahun terakhir, trend peningkatan produksi, produktivitas, dan luas panen padi meningkat terus, walaupun relatif kecil, akan tetapi dalam lima tahun terakhir (1999-2003) kecenderungan luas panen menurun dengan pertumbuhan 0,98 persen. Meskipun demikian, produksi mengalami kecenderungan naik dengan pertumbuhan 0,65 persen per tahun akibat naiknya produktivitas dengan pertumbuhan 1,65 persen per tahun. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pendapatan usahatani padi sawah di desa Siwalempu Kecamatan Sojol Kabupaten Donggala. Metode Analisis yang digunakan adalah adalah analisis pendapatan usahatani. Hasil analisis menunjukkan bahwa jumlah rata-rata biaya tetap Rp. 632.537.35/0,92 ha/MT, atau jika dikonversikan sebesar Rp. 687.540.60. ha/MT, jumlah rata-rata biaya variable Rp. 7.332.717,24/0,92 ha/MT, atau jika dikonversikan sebesar Rp. 7.970.344,82 ha/MT, dan rata-rata total biaya Rp. 7.965.254,59/0,92 ha/MT atau jika dikonversikan sebesar Rp. 8.657.885,42 ha/MT Sehingga Pendapatan petani adalah Rp. 13.889.290,86/0,92 ha/MT, atau dikonversikan sebesar Rp. 8.550.418,08 ha/MT. Kata Kunci: Pendapatan, Biaya Produksi |