JudulAnalisis Pendapatan Usahatani Jagung Hibrida Di Desa Balamoa Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi |
Nama: YUSTIKA ASHARI |
Tahun: 2020 |
Abstrak The research aimed to determine income of corn hybrids farming in Balamoa Village, Dolo Barat Sub-District Of Sigi District. Respondets were chosen using a simple random sampling technique. The number of the respondents 36 people selected from 200 corn farmer. The research results showed that the production of corn farming system is IDR 2.043,611 Kg/0,86 ha or 2.376,291 kg /1ha one planting season and the average revenue is IDR 6.784.916,66/0,86 ha or 7.847.577,51 /1 ha, with the avarage total cost of IDR 2.907.230,86/0,86 ha or IDR 3.380.50/ 1 ha. The avarage income of the corn farmer is IDR 3.977.718,44 /0,86 ha or IDR 4.625.440,04/1 ha. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pendapatan yang diterima oleh petani jagung hibrida di Desa Balamoa Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi. Penentuan responden ini menggunakan metode penarikan sampel acak sederhana (simple random sampling). Pengambilan sampel sebanyak 36 orang dari jumlah populasi petani jagung sebanyak 200 orang petani jagung. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh produksi jagung untuk satu kali musism panen sebesar 2.044,611 kg/0,86 ha atau 2.376,291 kg/1 ha. Rata - rata penerimaan yang diperoleh Rp. 6.784.916,66/0,86 ha atau Rp. 7.847.577,51 / 1 ha. Rata - rata biaya yang dikeluarkan Rp. 2.877.807,25/0,86 ha atau Rp. 3.346.287/1 ha. Sehingga pendapatan yang diperoleh sebesar Rp. 3972.718,44/0,86 ha atau Rp. 4.619.440,04/1 ha. |