ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulANALISIS PEMASARAN KELAPA DALAMDI DESA PEWUNU KECAMATAN DOLO BARAT KABUPATN SIGI |
| Nama: ANAS |
| Tahun: 2021 |
| Abstrak RINGKASAN Anas (E 321 15 294), Analisis Pemasaran kelapa dalam di Desa Pewunu kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi (Di bimbing oleh Sulaeman Dan Moh Alfit A Laih). Sigi merupakan salah satu sentra produksi kelapa dalam yang ada di Sulawesi Tengah dengan produksi 17.249 ton dan persentase (8,05%). Menempati uratan pertama sentra produksi Kelapa dalam yaitu Donggala dengan produksi sebesar 43.545 ton dan persentase 20,33%, sedangkan produksi kelapa dalam terkecil berada di Kota Palu yang memiliki produksi kelapa dalam sebesar 315 ton dengan peresentase 0,15%. Kecamatan Dolo Barat merupakan daerah terbesar kedua penghasil kelapa dalam dengan jumlah produksi sebesar 1.921,610 ton, persentase (11,14%) dan pertama Kecamatan Dolo Barat dengan jumlah produksi sebesar 2.101,39 ton, persentase 12,18%. Dolo Barat salah satu sentra produksi kelapa dalam yang ada di kabupaten Sigi dilihat dari produksi yang cukup tinggi sebesar 1.921,61 ton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk saluran pemasaran, margin pemasaran, bagian harga yang diterima petani serta efisiensi pemasaran kelapa dalam di Desa Pewunu Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari sampai dengan Februari 2020. Di Desa Pewunu Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi. Responden yang di jadikan sampel terdiri dari produsen kelapa dalam, pedagang dan pengumpul pedagang besar. Pengambilan sampel produsen kelapa dalam dilakukan dengan menggunakan metode acak sedarhana (Simple Random Sampling Methode) sebanyak 33 produsen (petani) dari total populasi 130 responden yang mengusahakan komoditi kelapa dalam kemudian pengambilan sampel pedagang dilakukan dengan cara metode penjajakan (Tracing Sampling Methode) sehingga diperoleh sebanyak 2 orang pedagang pengumpul, 1 orang pedagang besar. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis pemasaran yaitu saluran pemasarn, margin pemasaran, bagian harga yang diterima petani dan efisiensi pemasaran. Hasil analisis pemasaran menunjukan bahwa saluran pemasaran kelapa dalam di Desa Pewunu melalui dua saluran pemasaran yaitu: 1. Petani Pedagang pengumpul Pedagang besar 2. Petani Pedagang besar Hasil analisis margin pemasaran kelapa dalam saluran 1 yaitu MT = Rp.1.500/Kg sedangkan saluran kedua yaitu MT = Rp.500/Kg. Bagian harga yang diterima petani kelapa dalam pada saluran 1 yaitu sebesar 78,00 %, sedangkan pada saluran ke dua yaitu sebesar 90,00 %. Efisiensi pemasaran pada saluran pertama sebesar26,6%, sedangkan nilai efisiensi untuk saluran II adalah sebesar 20,7%, sehingga dari ke dua saluran tersebut, saluran yang paling efisien yaitu saluran kedua dengan nilai efisiensi sebesar 20,7%. |