JudulPROSPEK PENGEMBANGAN IKAN ASIN DI DESA MOAHINO KECAMATAN WITA PONDA KABUPATEN MOROWALI |
Nama: SHELLA FEBRIANTI |
Tahun: 2021 |
Abstrak RINGKASAN Shella Febrianti (E 321 15 230), Prospek Pengembangan Ikan Asin di Desa Moahino Kecamatan Wita Ponda Kabupaten Morowali (di bimbing oleh Rustam Abd Rauf dan Effendy). Salah satu olahan ikan yang banyak di konsumsi oleh masyarakat Indonesia terutama di Daerah Sulawesi adalah ikan asin. Selain harganya terjangkau, ikan asin juga mudah di peroleh. Ikan asin juga memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dibandingkan ikan segar. Kandungan protein ikan segar per 100 gram sebesar 42 %. Kandungan ikan lemak asin sebesar 4,50%. Hal ini menjadikan ikan asin lebih menguntungkan dalam hal kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prospek pengembangan ikan asin di Desa Moahino Kecamatan Wita Ponda Kabupaten Morowali Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus sampai dengan September 2019 di Desa Moahino Kecamatan Wita Ponda Kabupaten Morowali. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sensus yaitu cara pengumpulan data apabila seluruh anggota populasi digunakan sebagai sampel. Resoponden dalam penelitian ini adalah seluruh produsen pedagang ikan asin di Desa Moahino Kecamatan Wita Ponda Kabupaten Morowali yang berjumlah 15 produsen. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder.. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis SWOT. Hasil analisis SWOT yang diperoleh menunjukan bahwa pengembangan ikan asin yang berada di desa Moahino ini dapat dilakukan dengan memanfaatkan peluang untuk mengatasi kelemahan-kelemahan yang ada dengan strategi WO. Posisi kuadran berada pada kuadran II yaitu (1) menggunakan teknologi yang lebih modern untuk proses pengolahan ikan asin, agar proses produksi ikan asin lebih efektif dan efisien, (2) meningkatkan dan memperluas promosi melalui media yang berkembang seperti media elektronik dan internet serta melakukan penjualan online melalui beberapa media sosial internet Facebook, Whatsapp, Instagram dan beberapa situs internet lainnya dan (3) memanfaatkan teknologi yang ada untuk mencari inovasi mengenai kemasan produk agar produk ikan asin lebih menarik. |