ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulANALISIS RESIKO PETANI KELAPA SAWIT DI DESA UNGKAYA KECAMATAN WITA PONDA KABUPATEN MOROWALI |
| Nama: RENDRA ARDIANSYAH |
| Tahun: 2020 |
| Abstrak RINGKASAN Rendra Ardiansyah (E 321 15167), Analisis Resiko Petani Kelapa Sawit Di Desa Ungkaya Kecamatan Wita Ponda Kabupaten Morowali(di bombing oleh Effendy dan Moh. Alfit A Laihi, 2020). Peningkatan dan penurunan produksi dari tahun 2014-2018, terjadi ketidak stabilan produksi pada tiga tahun tersebut, dan kemudian terjadi peningkatan produksi secara signifikan pada tahun 2017-2018 sehingga menghasilkan rata-rata 31.893,147 ton/tahun dengan luas areal sebesar 20.065. Penurunan produksi tersebut di sebabkan oleh adanya Reap lanting perkebunan kelapa sawit di sebagian wilayah di Kabupaten Morowali.Saat ini masyarakat memilih kelapa sawit sebagai tanaman utama di bandingkan dengan kakao dan kelapa, karena, sudah terserang hama penyakit. Kelapa sawit tergolong tanaman yang tahan hama penyakit. Faktor menarik lainnya adalah tanaman ini cepat berbuah dalam waktu 3 tahun.Oleh karena itu pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah khususnya Kabupaten Morowali mengandalkan komoditi ini untuk mensejahterakan petani dan andalan pertumbuhan ekonomi wilayah.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Resiko dan Pendapatan Usahatani Kelapa Sawit di Desa Ungkaya, Kecamatan Wita Ponda, Kabupaten Morowali. Penelitian ini di lakukan di Desa Ungkaya, Kecamatan Wita Ponda, Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah.Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja (Purposive Sampling), dengan pertimbangan bahwa daerah ini merupakan daerah penghasil kelapa sawit terbesar di Kecamatan Wita Ponda dengan luasan areal yaitu perkebunan kelapa sawit. Waktu penelitian di lakukan pada akhir bulan Oktobe rsampai bulan Desember 2019.Responden dalam penelitian di lakukan dengan metode sampel acak sederhana atau simple random sampling. Untuk mendapatkan sampel, langsungdi lakukan random pada unit sampling.Dengan demikian setiap unit sampling sebagai unsure populasi terkecil, memperoleh peluang yang sama untuk menjadi sampel atau untuk mewakili populasi. Responden yang di teliti sebanyak 32 responden dengan jumlah populasi Petani Kelapa Sawit sebanyak 130 orang..Data yang di gunakan adalah data primer dan data sekunder.Analisis yang di gunakan dalam penelitian ini adalah analisis pendapatan dan R/C Rasio. Hasil analisis Resiko-resiko yang di hadapi petani di Desa Ungkaya yaitu resiko produksi dan resiko pendapatan.Resiko produksi di peroleh nilai KoefisienVariasi (CV) sebesar 0,0019 dan resiko pendapatan di peroleh nilai Koefisien Variasi (CV) sebesar 0,034. Artinya, apabila CV > 0,5 maka resiko produksi usaha tani yang di tanggung petani semakin besar, sedangkan nilai CV ? 0,5 maka petunia akan selalu untung atau impas. |