JudulAnalisis Rantai Pasok Jagung Didesa Kaleke Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi |
Nama: ALFIAN |
Tahun: 2021 |
Abstrak Sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang memberikan kontribusi yang penting untuk kemajuan perekonomian di Indonesia. Hal tersebut dapat dilihat dari 108,21 juta penduduk Indonesia yang bekerja, terdapat 38% penduduk Indonesia bekerja pada sektor pertanian. Selain itu, kontribusi sektor pertanian terhadap pendapatan nasional Indonesia dapat dilihat berdasarkan besarnya peningkatan nilai Produk Domestik Bruto (PDB). Pada tahun 2011 hasil sektor pertanian atas dasar harga berlaku yaitu sebesar Rp 716.065,3 Milyar meningkat menjadi Rp 858.252,0 Milyar, pada tahun 2012 mengalami pertumbuhan sebesar 19,9 persen, Badan Pusat Statistika (2012). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi rantai pasok Jagung dan besarnya biaya pemasaran jagung di Desa Kaleke Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi. Adapun manfaat dari penelitian ini yaitu Memberikan inforrmasi serta gambaran yang bermanfaat mengenai manajemen rantai pasok Jagung khususnya di daerah penelitian agar para petani dapat mengembangkan usahatani Jagung guna mendapatkan hasil yang layak dan menguntungkan. Memberikan masukan bagi pihak yang membutuhkan, baik untuk kepentingan akademis dan non akademisSebagai bahan informasi dan referensi bagi peneliti lainnya yang berhubungan dengan analisis manajemen rantai pasok Jagung. Penelitian ini akan di laksanakan di Desa Kaleke Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi dari Bulan Agustus sampai dengan Oktober 2019. Lokasi ini ditentukan secara sengaja (purposive), dengan pertimbangan bahwa Desa Kaleke merupakan daerah produksi dan pemasaran jagung yang ada di Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi. Penentuan responden dilakukan untuk petani secara sengaja (purposive). Responden yang diambil dalam penelitian ini sebanyak 23 orang Data yang akan di kumpulkan dalam penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari lapangan dengan melakukan observasi dan wawancara langsung kepada responden dengan menggunakan daftar pertanyaan (Kuisioner). Data sekunder di peroleh dari berbagai literatur dan instansi-instansi yang terkait dengan penelitian ini. hulu Berdasarkan analisis rantai pasok, Ada tiga aliran yang harus dikelola oleh rantai pasok jagung di Desa Kaleke. Pertama adalah aliran produk yang mengalir dari (upstream) ke hilir (downstream), kedua adalah aliran finansial/keuangan dari hilir ke hulu dan yang ketiga adalah aliran informasi yang dapat mengalir dari hulu ke hilir atau sebaliknya. Sistem rantai pasok, bahan baku berasal dari Supplier atau pemasok yaitu petani di Desa Kaleke, kemudian kepada pedagang pengumpul. Retailer selanjutnya menyalurkan produknya kepada Retailer Outlets atau pedagang besar yang berada di pasar Malatawu yang berada di Desa Pewunu. |