ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulAnalisis Kelayakan Usaha Peternakan Ayam Ras Pedaging Di Desa Kabobona Kecamatan Dolo Kabupaten Sigi |
| Nama: ASTI |
| Tahun: 2022 |
| Abstrak Abstrak. Livestock in Sigi Regency is expected to be able to meet the needs of the community, be able to meet market demand for Chiken meat, be able to provide job opportunities, increase income and improve living standards. The broiler farm in Kabobona Village is a broiler Chiken farm that contributes to the supply of chicken meat in Sigi Regency. This study aims to determine how much income the broiler farming Business in Kabobona KAcan Dolo village, Sigi District in, and to find out whether the broiler farming Business in Kabobona KAcan Dolo village, Sigi District is feasible or not To do. This research Will be carried out in Kabobona Village, Dolo District, Sigi Regency from July 2020to September 2020. The respondents in this study where all broiler farms in Kabobona Village, Dolo District, Sigi Regency. Respondents where determined using the census method, namely by taking the total number of all Farms, namely 12 Chiken vreeders in Kabobona Village.the data used are primary data and secondary data. The Analysis used in this research is income Analysis and feasibility Analysis. The result of the study the income obtained by the broiler breeder Business in Kabobona Village is Rp. 157,149.523 with an income of Rp. 183.633,333. Subtracted by the total cost of cost incurred in raising broilers with the result of the B/C ratio are more than one (B/C>1), so that the income obtained. The value of break even point' (BEP) is Rp . 8,479,339. In this value, the farm Will suffer losses and vice Versa if it is above the BEP value, it Will receive a profit. Abstrak. Peternakan di kabupaten Sigi diharapkan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat, mampu memenuhi permintaan pasar akan daging ayam, mampu memberikan kesempatan kerja, meningkatkan pendapatan dan perbaikan taraf hidup. Peternakan ayam Pedaging yang berada di desa Kabobona merupakan suatu usaha peternakan ayam ras Pedaging yang memberikan kontribusi terhadap penyuplaian daging ayam di kabupaten Sigi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa besar pendapatan usaha peternakan ayam ras Pedaging di Desa Kabobona Kecamatan Dolo Kabupaten Sigi dan mengetahui apakah usaha peternakan ayam ras Pedaging di Desa Kabobona Kecamatan Dolo Kabupaten Sigi layak atau tidak untuk dilakukan. Penelitian ini akan dilaksanakan di desa Kabobona Kecamatan Dolo Kabupaten Sigi dari bulan Juli 2020 sampai dengan September 2020. Responden dalam penelitian penelitian ini adalah semua peternakan ayam ras Pedaging yang ada di desa Kabobona Kecamatan Dolo Kabupaten Sigi. Penentuan responden di tentukan dengan menggunakan metode sensus yaitu dengan mengambil jumlah keseluruhan terhadap semua peternakan yaitu sebanyak 12 orang peternak ayam potong yang ada di desa Kabobona. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis pendapatan dan analisis Kelayakan. Hasil penelitian pendapatan yang diperoleh usaha peternak ayam ras Pedaging di Desa Kabobona adalah Rp. 157,149,523 dengan penerimaan sebesar Rp. 183.633,333. Dikurang dengan total biaya sebesar Rp. 26, 483,810. Jumlah pendapatan sangat tergantung pada jumlah penerimaan dan besarnya biaya yang dikeluarkan dalam beternak ayam ras Pedaging dengan hasil yang diperoleh peternak ayam ras Pedaging,hal ini berarti cukup baik untuk diusahakan, kelayakan usaha peternakan ayam ras Pedaging diperoleh sebesar 5,81 dapat dikatakan menguntungkan serta layak untuk diusahakan karena hasil B/C ratio tersebut lebih dari satu (B/C>1) , sehingga pendapatan yang diperoleh usaha peternakan ayam ras Pedaging di Desa Kabobona lebih besar 5,81 kali lipat dibanding dengan biaya yang dikeluarkan. Nilai Break even point (BEP) diperoleh sebesar Rp. 8, 479,339. Pada unit tersebut peternakan ayam tidak akan mengalami keuntungan maupun kerugian. Namun jika nilai BEP berada di bawah nilai tersebut maka peternakan akan mengalami kerugian dan sebaiknya jika berada di atas nilai BEP maka akan menerima keuntungan. |