Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulUJI EFEKTIVITAS ASAP CAIR BATANG KELAPA (Cocus Nucifera L) DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN Ganoderma Boninense PADA KELAPA SAWIT (Elaeis Guineensis Jacq) SECARA In-Vitro
Nama: CATUR PUJI LESTARI
Tahun: 2025
Abstrak
RINGKASAN Catur Puji Lestari ( E 281 21 153 ). Uji Efektivitas Asap Cair Batang Kelapa (Cocus nucifera L) Dalam Menghambat Pertumbuhan Ganoderma boninense Pada Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) Secara In-Vitro ( Dibimbing oleh Ir. Rosmini, MP., dan Dr. Asrul, S.P., MP. Kelapa sawit adalah salah satu komoditas perkebunan utama di Indonesia dengan prospek pengembangan yang masih menjanjikan. Komoditas ini, baik dalam bentuk bahan mentah maupun produk olahannya, menduduki posisi ketiga sebagai penyumbang devisa nonmigas terbesar bagi Indonesia setelah karet dan kopi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan konsentrasi asap cair batang kelapa (Cocus nucifera L) yang tepat dalam menghambat pertumbuhan G. boninense penyebab penyakit busuk pangkal batang (BPB) pada tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) secara in-vitro. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Hama dan Penyakit Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako pada Januari hingga Maret 2025. Penelitian dilakukan secara in-vitro dengan metode media beracun atau peracuanan makanan untuk melihat laju pertumbuhan koloni dan daya hambat asap cair batang kelapa (Cocus nucifera L) terhadap pertumbuhan G. boninense pada media PDA. Perlakuan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kontrol (tanpa perlakuan), asap cair batang kelapa (Cocus nucifera L) konsentrasi 0,5%, 1,%, 5%, 2%, 2,5?n 3?ta yang dikumpulkan diuji dengan menggunakan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) pada taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukan bahwa konsentrasi asap cair batang kelapa (Cocus nucifera L.) yang digunakan mampu menekan pertumbuhan jamur G. boninense pada hari ke 1-7 dengan konsentrasi ekstrak 3% memiliki daya hambat paling tinggi yaitu 10,02?n konsentrasi ekstrak 0,5 dan 1% memiliki daya hambat rendah yaitu 0,71%. Hasil pengamatan secara makroskois menunjukan bahwa G. boninense memiliki koloni berbentuk bulat, berwarna putih cream, arah penyebaranya kesamping, miselium tumbuh bergelombang, bertekstur halus dan tebal. Sedangkan secara mikroskopis, menunjukan bahwa koloni G. boninense memiliki hifa yang bersekat, spora berbentuk bulat oval dengan rata-rata panjang spora yaitu 9,2 µm dan lebar spora sebesar 4,5 µm dengan pembesaran 1000x. Kata Kunci : Asap cair batang kelapa (Cocus nucifera L), Ganoderma boninense, Daya Hambat, Tanaman Kelapa sawit ( Elais guenensis Jacq).

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up