JudulRESPONS PERTUMBUHAN DAN HASIL SAWI PAGODA (Brassica Narinosa) TERHADAP PEMBERIAN DOSIS MOL DAN FREKUENSI PEMBERIAN MOL DAUN KELOR |
Nama: SUDIRMAN |
Tahun: 2024 |
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pengaruh interaksi konsentrasi (MOL daun kelor) dan frekuensi pemberian (MOL daun kelor), konsentrasi (MOL daun kelor) frekuensi pemberian (MOL daun kelor) yang memberikan respon pertumbuhan dan hasil sawi pagoda terbaik. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan dua faktor, yaitu pemberian dosis MOL dan frekuensi pemberian MOL daun kelor. Faktor pertama: 1) tanpa pemberian MOL, 2) MOL daun kelor 60 ml/l, 3) MOL daun kelor 70 ml/l, 4) MOL daun kelor 80 ml/l. Faktor kedua: frekuensi pemberian 1) = 5 hari sekali, 2) = 6 hari sekali, 3) = 7 hari sekali. Masing-masing perlakuan diulang 3 kali sehingga didapatkan 36 unit percobaan. Hasil penelitian menunjukkan yaitu tidak terjadi interaksi antara dosis MOL dan frekuensi pemberian MOL daun kelor terhadap pertumbuhan dan hasil sawi pagoda. Perlakuan dosis MOL daun kelor 80 ml/l memberikan respon pertumbuhan dan hasil sawi pagoda terbaik terhadap semua parameter pengamatan. Perlakuan frekuensi pemberian MOL 6 hari sekali memberikan respon pertumbuhan dan hasil sawi pagoda terbaik terhadap semua parameter pengamatan kecuali pengamatan luas. |