JudulVigor Benih Kedelai (Glycine Max L.) Pada Perendaman Berbagai Konsentrasi Air Kelapa |
Nama: MAGFIRAH |
Tahun: 2024 |
Abstrak Kedelai (Glycine max L.) merupakan tanaman pangan yang penting karena memiliki kandungan karbohidrat, protein, dan nutrisi lainnya. Kebutuhan tanaman kedelai di Indonesia semakin meningkat. Namun, produksi tanaman kedelai belum mampu mencukupi permintaan pasar, sehingga kekurangannya terpaksa harus diimpor. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produksi dan produktivitas tanaman kedelai adalah dengan menggunakan benih unggul dan bermutu. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi air kelapa terbaik untuk peningkatan vigor benih kedelai yang telah mengalami penyimpanan. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Ilmu dan Teknologi Benih Fakultas Pertanian Universitas Tadulako Palu, Sulawesi Tengah pada Bulan Januari sampai dengan Februari 2024. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu konsentrasi air kelapa yang terdiri dari 5 taraf yaitu: 0%, 25%, 50%, 75%, dan 100%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan perendaman air kelapa berpengaruh nyata terhadap parameter potensi tumbuh maksimum, benih tidak tumbuh, panjang radikula, dan berat kering kecambah. Perendaman benih dengan air kelapa konsentrasi 25% memberikan hasil yang lebih baik pada variabel daya berkecambah yaitu 95.60%, kecepatan berkecambah yaitu 52.23%/etmal, potensi tumbuh maksimum yaitu 98.80%, keserempakan tumbuh yaitu 89,60%, benih tidak tumbuh yaitu 1.20%, dan panjang radikula yaitu 10.25 cm. |