JudulPertumbuhan Jenis Eksplan (Malus Sylvestris Mill. Var. Fuji) Pada Komposisi Zat Pengatur Tumbuh Berbeda |
Nama: FIRYAL AMIRAH THUFAILAH LOULEMBAH |
Tahun: 2023 |
Abstrak Pertumbuhan tanaman dalam kultur jaringan ditentukan oleh berbagai faktor, seperti jenis eksplan dan komposisi ZPT yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh dari jenis eksplan, komposisi ZPT serta kemampuan pertumbuhan setiap jenis eksplan pada berbagai komposisi ZPT yang dicobakan. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Bioteknologi Fakultas Pertanian Universitas Tadulako dari bulan Oktober 2022 sampai Februari 2023. Penelitian ini disusun berdasarkan pola Rancangan Petak Terpisah dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap. Petak utama adalah jenis eksplan yang terdiri atas dua aras, yaitu 1). Pangkal dan 2). Pucuk. Anak petak adalah komposisi zat pengatur tumbuh yang terdiri atas empat kombinasi, yaitu 1). 2 ppm BAP + 0,2 ppm NAA; 2). 3 ppm BAP + 0,4 ppm NAA; 3). 3 ppm Kinetin + 0,2 ppm NAA; 4). 3 ppm Kinetin + 0,4 ppm IAA. Setiap kombinasi perlakuan diulang sebanyak empat kali sehingga terdapat 32 satuan percobaan. Variabel yang diamati yaitu kecepatan muncul tunas, jumlah tunas, jumlah daun, tinggi planlet dan warna kalus. Data dianalisis menggunakan analisis keragaman dan hasil analisis keragaman yang menunjukkan pengaruh nyata atau sangat nyata dilanjutkan dengan melakukan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan eksplan pucuk lebih baik bagi pertumbuhan apel varietas Fuji dengan ditunjukkan pembentukan daun yang paling banyak serta jumlah maupun kecepatan muncul tunas yang cenderung lebih banyak dan lebih cepat. Media kultur yang disuplai dengan 2 ppm BAP dan 0,2 ppm NAA cenderung lebih baik bagi pertumbuhan apel varietas Fuji yang ditunjukkan dengan pembentukan tunas dan daun yang relatif lebih banyak. |