JudulPENGARUH PEMBERIAN BERBAGAI DOSIS PUPUK KANDANG KUDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL PADA BERBAGAI VARIETAS TANAMAN JAGUNG (Zea Mays L.) |
Nama: NOVAL OKTAWIYADI |
Tahun: 2024 |
Abstrak Noval Oktawiadi (E 281 19 042). Pengaruh Pemberian Berbagai Dosis Pupuk Kandang Kuda Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Pada Berbagai Varietas Tanaman Jagung (Zea mays L.)(dibimbing oleh Idham dan Marhani) Produktivitas jagung Indonesia tahun 2017-2018 mengalami penurunan yaitu sebesar 48,99 ku/ha menjadi 47,99 ku/ha. Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produksi jagung adalah penggunaan varietas unggul dan pemupukan yang tepat. Varietas unggul mempunyai kelebihan dibandingkan dengan varietas lokal dalam hal produksi dan ketahanan terhadap hama dan penyakit serta respon terhadap pemupukan, sehingga produksi yang diperoleh baik kuantitas maupun kualitas dapat meningkat. Pupuk kandang kuda mampu memperbaiki struktur tanah, meningkatkan porositas tanah sehingga dapat meningkatkan aerase, draenase tanah dan meningkatkan aktifitas mikroorganisme tanah.Tujuan penelitian tersebut unruk mengatahui dosis pupuk kandang kuda yang tepat terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung, untuk mengatahui dosis pupuk kandang kuda yang tepat terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung, dan mengatahui beberapa varietas jagung yang tepat terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial yang terdiri dari dua faktor. Faktor pertama yaitu dosis pupuk kandang kuda yang terdiri atas 3 taraf yakni P1 = 5 ton/ha , P2 = 10 ton/ha dan P3 = 15 ton/ha. Faktor kedua yaitu Varietas tanaman jagung yang terdiri atas 3 taraf yakni V1 = Jagung manis varietas bonanza F1, V2 = Jagung pulut Varietas kumala F1 dan V3 = Jagung pulut manis varietas arumba F1. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan Bahwa pengaruh dosis pupuk kandang kuda berbeda pada setiap varietas terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun. Pada pemberian pupuk kandang 15ton/ha diperoleh hasil lebih baik yang ditandai dengan tanaman lebih tinggi, batang lebih besar, tongkol lebih Panjang, jumlah biji tiap baris lebih banyak dan tongkol lebih berat. jagung manis diproleh hasil lebih baik yang ditandai dengan tongkol lebih Panjang dan produksi lebih tinggi. |