ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulRespons Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.) Akibat Pemberian Berbagai Jenis Pupuk Kandang |
| Nama: ENDANG IDRIS |
| Tahun: 2023 |
| Abstrak Bawang merah (Allium ascalonicum L.) merupakan salah satu komoditas hortikultura yang diunggulkan beberapa daerah di Indonesia, baik dilihat dari nilai ekonomi maupun dari kandungan gizinya, namun produksi bawang merah di Indonesia cenderung mengalami peningkatan setiap tahunnya, akan tetapi peningkatan produksi bawang merah di Indonesia belum mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri. Salah satu upaya untuk meningkatkan kembali produksi bawang merah dengan dilakukannya pemupukan yang bertujuan untuk melengkapi kebutuhan unsur hara di dalam tanah. apabila kebutuhan unsur hara tidak tercukupi, maka pertumbuhan tanaman akan terganggu, dan dapat mengakibatkan penurunan produksi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh berbagai jenis pupuk kandang terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah. Penelitian ini dilaksanakan di Green house, Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako, Palu Sulawesi tengah. Waktu penelitian dimulai pada bulan Oktober sampai Desember 2022. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan pengelompokkan berdasarkan ukuran umbi, kelompok 1 ukuran umbi benih kecil (diameter kurang dari 1,5 cm atau berbobot kurang dari 10 gram), kelompok 2 ukuran umbi benih sedang (diameter kurang dari 1,5 cm sampai 1,8 cm atau berbobot 5 gram sampai 10 gram) dan kelompok 3 ukuran umbi benih besar (diameter lebih dari 1,8 cm atau berbobot lebih dari 10 gram) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang digunakan adalah pemberian berbagai jenis pupuk kandang yaitu: K0=Tanpa pupuk kandang (kontrol), K1=Pupuk kandang sapi 20 ton/ha, K2=Pupuk kandang kambing 20 ton/ha, K3=Pupuk kotoran wallet 20 ton/ha, K4=Pupuk kandang ayam 20 ton/ha. Data hasil pengamatan dianalisis sidik ragam dengan uji F 5%, apabila perlakuan nyata maka dilanjutkan dengan uji beda nyata jujur (BNJ) 5%. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa perlakuan pupuk kandang sapi (K1), pupuk kandang kambing (K2), pupuk kotoran wallet (K3) dan pupuk kandang ayam (K4) pada berbagai taraf berpengaruh nyata pada pengamatan tinggi tanaman, jumlah daun, berat basah umbi dan berat kering umbi, tetapi berpengaruh tidak nyata pada jumlah umbi. Berdasarkan hasil uji BNJ perlakuan terbaik yang berpengaruh nyata diketahui pada perlakuan pupuk kandang ayam (K4), tetapi tidak berbeda nyata dengan perlakuan pupuk kandang lainnya seperti pupuk kandang kambing (K2), pupuk kandang sapi (K1), dan pupuk kotoran wallet (K3) kecuali kontrol (K0). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan terbaik yaitu pada pemberian pupuk kandang ayam 20 ton/ha dan menghasilkan nilai tertinggi pada berat segar umbi dengan nilai 119,33 g, namun pupuk kandang ini tidak berbeda dengan pupuk kandang lainnya kecuali kontrol (K0). |