ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulPengaruh Pupuk Ecofarming Dan NPK Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Kacang Tanah (Arachis Hypogaea L.) Dalam Pola TumpangSari Dengan Sorgum (Sorghum Bicolor L.). |
| Nama: PIPI APRIYANI ASMA |
| Tahun: 2025 |
| Abstrak Kacang tanah merupakan salah satu tanaman leguminose yang sangat berperan penting bagi kebutuhan pangan, selain itu memiliki nilai ekonomi yang tinggi karna kandungan gizinya terutama protein dan lemak yang tinggi. Namun produksi kacang tanah dalam negeri belum mencukupi kebutuhan Indonesia yang masih memerlukan subtitusi impor dari luar negeri. Penyebab rendah produksi antara lain kacang tanah sering di tanam di tanah yang kerung subur serta pemupukan tidak seimbang, maka upaya untuk meningkatkan produksi kacang yaitu dengan memperbaiki pemupukan dengan menggunakan pupuk Ecofarming dan NPK. Adapun alternative lain yaitu dengan menumpangsarikan kacang tanah denga sorgum. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan interaksi pupuk POC Ecofarming dan NPK yang terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil kacang tanah pada pola tumpangsari dengan sorgum, untuk mendapatkan dosis pupuk POC Ecofarming terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil kacang tanah pada pola tumpangsari dengan Sorgum, untuk mendapatkan dosis pupuk NPK terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah dalam pola tumpangsari dengan sorgum. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Loru. Kacamatan Biromaru, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah. Waktu penelitian dimulai dari bulan Januari. Penelitian ini disusun mengunakan rancangan acak kelompok (RAK) 2 faktor, yaitu faktor pertama Ecofarming dengan 3 perlakuan yaitu E0= Tanpa Pupuk, E1= 3,5 l/ha, E2= 7 l/ha, dan Faktor Kedua Pupuk NPK dengan 3 perlakuan, yaitu N0= Tanpa NPK, N1= 125 kg/ha, N2= 250 kg/ha, masing- masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali sehingga diperoleh 27 unit petak. Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil analisi data yang dilakukan menggunakan uji bnj 5% diketahui bahwa perlakuan E2 mengahasilkan jumlah daun tertinggi, hasil analisi analisi data yang dilakukan menggunakan uji bnj 5% pada pupuk NPK diketahui bahwa dosis terbaik terdapat pada dosis 250 kg/ha atau N2. Kesimpulan dari hasil yaitu tidak terdapat interaksi antara pupuk Ecofarming dan pupuk NPK terhadap pertumbuhan dan hasil kacang tanah pada pola tumpangsari dengan sorgum, dosis pupuk Ecofarming 7 l/ha memberikan pengaruh nyata terhadap jumlah daun, Dosis pupuk NPK 250 kg/ha memberian pengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan hasil kacang tanah pada tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah polong pertanaman, jumlah polong berisi, persentasi polong cipo, jumlah biji perpolong, berat 100 biji, hasil per petak (biji) dan hasil per hektar (biji) tanaman kacang tanah terbaik. |