JudulEFEKTIVITAS PENGGUNAAN SUSPENSI TRICHODERMA CAIR TERHADAP SERANGAN FUSARIUM OXYSPORUM PENYEBAB PENYAKIT LAYU PADA TANAMAN BAWANG MERAH LEMBAH PALU (ALLIUM X WAKEGI ARAKI) |
Nama: STEFAR TAMAWIWI |
Tahun: 2024 |
Abstrak Penggunaan pestisida berbahan aktif kimia pada sistem budidaya pertanian ada cara pengendalian yang dilakukan para petani pada zaman sekarang ini. Penelitan ini bertujuan untuk menguji kemampuan Trichoderma harzianum dalam menekan pertumbuhan dari penyakit layu Fusarium oxysporum yang menyebabkan kerusakan pada tanaman bawang merah Lembah Palu. Penelitian ini dilaksanakan di screenhouse di kebun akademik Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako. Penelitian ini berlangsung dari bulan April 2023 – Juni 2023. Desain penelitian yang digunakan yaitu metode rancangan acak lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan yaitu TC0 (Air steril), TC1 perendaman + penyiraman dengan kosentrasi 100ml Trichoderma/200ml air, TC2 perendaman + penyiraman dengan kosentrasi 100ml Trichoderma/400ml air, TC3 perendaman + penyiraman dengan konsentrasi 100ml Trichoderma/600ml air, TC4 perendaman + penyiraman dengan konsentrasi 100ml Trichoderma/800ml air, TC5 perendaman + penyiraman dengan konsentrasi 100ml Trichoderma/1000ml air. Dengan 3 ulangan serta 6 unit percobaan sehingga diperoleh 108 unit percobaan. Jika perlakuan memberikan pengaruh nyata maka akan di uji lanjut BNJ taraf 5%. Variable pengamatan meliputi, kejadian penyakit, intensitas penyakit, tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah umbi, berat basah, dan berat kering. Hasil penelitian menujukkan bahwa pada perlakuan TC3 merupakan perlakuan yang efektif digunakan dalam menekan kejadian penyakit dengan nilai rata-rata 22,22%. Pada perlakuan TC2 juga merupakan perlakuan yang efekif dalam menekan laju pertumbuhan dari penyakit moler dengan nilai rata-rata 28,88%. Hasil Pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah Lembah Palu meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah umbi, berat basah, dan berat kering memberikan pengaruh yang sangat nyata pada setiap perlakuan. |